优游国际

KOMPAS.com - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil ke final Singapore Open 2022 setelah mengalahkan sang kompatriot, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, di partai semifinal.

Laga semifinal Singapore Open 2022 telah berlangsung di Singapore Indoor Stadium pada Sabtu (16/7/2022).

Bertanding melawan Sabar/Reza dalam laga bertajuk duel Merah Putih, Fajar/Rian menang dua gim langsung 21-11, 21-7 dalam waktu hanya 21 menit.

Baca juga: Hasil Singapore Open 2022: Terlalu Dominan, Fajar/Rian Tantang Leo/Daniel di Final

Hasil ini membuat Fajar/Rian menjaga tren positif. Mereka tiga kali beruntun menembus final dalam rangkaian BWF World Tour beberapa pekan terakhir.

Lebih rinci, ganda putra nomor lima tersebut sukses mencapai final ketujuh di turnamen BWF tahun 2022.

Sebelumnya, mereka berhasil ke partai puncak Swiss Open 2022, Korea Open, Thailand Open, Indonesia Masters, Malaysia Open, dan Malaysia Masters.

Duo yang akrab disapa Fajri tersebut mampu meraih tiga gelar juara tahun ini, tepatnya di Swiss Open, Indonesia Masters, dan Malaysia Masters.

Baca juga: Rekap Hasil Singapore Open 2022: Ginting Libas Juara Dunia, 4 Wakil Indonesia ke Final!

Hasil-hasil positif itu pun membuat Fajri menempati peringkat pertama dalam World Tour Rank 2022.

Terkait kemenangan atas Sabar/Reza, Fajar Alfian mengaku dapat menjalankan strategi dengan baik yang membuat sang lawan kesulitan.

"Alhamdulillah pertandingan tadi lancar dan diberikan kemenangan. Strateginya, dari awal kami terus menekan lawan sehingga lawan tidak bisa berkembang," ujar Fajar dalam rilis PBSI yang diterima 优游国际.com.

"Sebagai mantan penghuni pelatnas, kami juga sudah sama-sama tahu bagaimana pola permainan Sabar/Reza. Kelebihan dan kelemahan masing masing sudah tahu," tuturnya.

Baca juga: Lolos Final Singapore Open 2022 Jadi Bukti Kualitas Apriyani/Fadia

Hal senada juga disampaikan oleh Rian Ardianto yang mengaku sudah mengantisipasi pola permainan Sabar/Reza.

"Alhmdulillah, bersyukur bisa lancar dan diberi kemenangan. Untuk pertandingan hari ini, kami sudah antisipasi permainan depan net," ucap Rian.

"Jadi di gim pertama pas berada di posisi kalah angin, kami lebih banyak adu drive dan fokus di permainan depan net," tuturnya.

"Kami sudah antisipasi duluan, jadi mungkin mereka tidak bisa keluar dari tekanan dan tidak bisa berkembang permainannya," imbuhnya.

Baca juga: Hasil Singapore Open 2022: Ginting ke Final, Gebuk Juara Dunia dengan Smes 402 Km/Jam!