KOMPAS.com - Sebuah video menarasikan soal anak berusia 9 tahun bernama Samuel Secretis yang menjadi sumber inspirasi pembuatan kartun Spongebob Squarepants.
Kisah Secretis disebarkan oleh akun TikTok pada 4 Maret 2024.
Dalam video berdurasi 67 detik Secretis bercerita bahwa ia korban kekerasan yang dilakukan sang ayah.
Ia dipaksa bekerja di restoran cepat saji, kemudian menghilang di pantai ketika berusaha kabur.
Lantas, benarkah kisah tersebut?
Video yang beredar tampak janggal karena gerak bibir dan wajah anak bernama Samuel Secretis tampak kaku.
Hanya bibir Secretis yang bergerak, sementara bagian wajah dan badannya tidak bergerak sama sekali.
Ini merupakan ciri video rekayasa yang dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Untuk membuktikannya, TIm Cek Fakta 优游国际.com mengambil potongan video yang beredar di TikTok pada 9 detik awal.
Potongan video tersebut kemudian dimasukkan ke situs pendeteksi gambar dan video yang dikembangkan .
Hasilnya, Hive Moderation mengidentifikasi video tersebut 99,7 persen merupakan konten deepfake atau dibuat dengan AI.
Terdapat video lain dengan narasi serupa yang diunggah oleh akun TikTok dan pada 14 Maret 2024.
Meski kata-kata yang diucapkan sama, tetapi wajah dan suara anak kecil dalam video berbeda.
Pemeriksa fakta mengidentifikasi video tersebut sebagai rekayasa AI.
Konten berbeda tetapi memiliki narasi yang sama dikenal dengan istilah copypasta.