优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Pesan Damai Paus Fransiskus: Mari Kita Pikirkan Anak-anak di Yaman yang Kelaparan

优游国际.com - 02/01/2021, 07:46 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber

VATICAN CITY, KOMPAS.com  - Paus Fransiskus menyampaikan sebuah seruan untuk perdamaian dunia pada Jumat (1/1/2021) dengan menyoroti kekhawatirannya tentang Yaman, negara dengan krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

Yaman, telah menjadi korban dari kekerasan dan perang konflik brutal selama 6 tahun terakhir, diperparah dengan pandemi corona yang membuat warganya termasuk anak-anak kelaparan dan malnutrisi.

Dalam peristiwa yang masih hangat, setidaknya sebanyak 22 orang tewas dalam serangan di bandara Aden, Yaman pada Rabu lalu.

Baca juga: 26 Orang Tewas dan Lebih dari 60 Orang Luka-luka dalam Ledakan Jelang Tahun Baru di Yaman

"Saya mengungkapkan kesedihan dan keprihatinan saya atas meningkatnya kekerasan di Yaman, yang menyebabkan banyak korban yang tidak bersalah," kata Paus Fransiskus selama kebaktian Tahun Baru dikutip dari Middle East Eye.

"Mari kita pikirkan anak-anak di Yaman, tanpa pendidikan, tanpa obat-obatan, kelaparan. Kehidupan kini diatur perang, permusuhan, banyak hal yang merusak. Kami menginginkan perdamaian, perdamaian adalah anugerah."

Sri Paus juga menambahkan bahwa respons terhadap krisis pandemi Covid-19 menunjukkan pentingnya pembagian tugas di antara komunitas internasional.

Baca juga: PBB Peringatkan Krisis Kelaparan Parah di Yaman

"Peristiwa yang menyakitkan yang menandai perjalanan kemanusiaan tahun lalu, khususnya wabah, mengajari kita tentang bagaimana pentingnya berempati pada masalah orang lain dan berbagi keprihatinan," ujar Paus. 

Yaman telah mengalami kekacauan dan selama bertahun-tahun konflik pemberontakan Houthi merebut ibu kota dan menggulingkan Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.

Sebuah koalisi yang didukung Barat yang dipimpin oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab telah melakukan campur tangan pada Maret 2015 di Yaman, untuk menopang pemerintahan Hadi yang terkepung.

Baca juga: Wacana Joe Biden Akhiri Dukungan AS kepada Arab Saudi dalam Perang di Yaman

Sejak itu, hampir 20.000 serangan udara terjadi, situs non-militer bahkan juga diserang, seperti sekolah dan rumah sakit.

Proyek Lokasi dan Data Peristiwa Konflik Bersenjata (ACLED), sebuah LSM Amerika, telah melaporkan bahwa lebih dari 100.000 orang mungkin telah tewas akibat perang itu.

Awal pekan ini, United Nations Children's Fund (Unicef) merilis laporan tentang sekitar 12,4 juta anak Yaman yang membutuhkan perawatan kemanusiaan, karena sekitar 358.000 anak menderita malnutrisi.

Baca juga: Perjanjian Pertukaran 1.081 Tahanan jadi Harapan Penyelesaian Perang di Yaman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau