优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Kasus Covid-19 Menurun, Singapura Akan Longgarkan Lockdown Parsial

优游国际.com - 11/06/2021, 13:31 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber

SINGAPURA, KOMPAS.com - Singapura akan perlahan-lahan melonggarkan lockdown parsial selama sebulan mulai minggu depan, setelah berhasil membendung wabah Covid-19, kata otoritas terkait pada Kamis (10/6/2021).

Singapura berhasil melalui pandemi tanpa angka korban yang tinggi, tetapi ada peningkatan transmisi lokal beberapa pekan terakhir ketika varian baru virus corona menyebar.

Lockdown Singapura yang kedua kemudian diterapkan per pertengahan Mei, termasuk pembatasan pertemuan di luar menjadi maksimal dua orang, penutupan sekolah, dan larangan makan di restoran.

Baca juga: PM Singapura Nyatakan Pelonggaran Pembatasan Covid-19 akan Dilakukan dengan Strategi Ini...

Akan tetapi dengan kasus baru Covid-19 yang terus menurun, jumlah maksimal pertemuan akan dinaikkan menjadi lima mulai Senin (14/6/2021), dan acara-acara seperti pertunjukan langsung boleh dihadiri massa yang lebih banyak.

Jika situasinya tetap terkendali, akan lebih banyak lagi aturan pembatasan yang dicabut mulai 21 Juni, termasuk diperbolehkannya kembali makan malam di restoran, dan orang-orang akan diizinkan berolahraga di gym tanpa masker.

Namun, karyawan yang bisa bekerja dari rumah harus tetap WFH (Work from Home).

Menteri Perdagangan Gan Kim Yong yang juga anggota satgas Covid-19 mengatakan, wabah Covid-19 di Singapura sekarang terkendali.

"Selama beberapa minggu terakhir, jumlah kasus Covid-19... turun secara progresif, lebih sedikit kluster yang muncul dan umumnya kluster yang lebih kecil," terangnya dikutip dari AFP.

Baca juga: Singapura Pakai 3 Strategi untuk Akhiri Lockdown Kedua

Sekolah ditutup sejak bulan lalu di tengah kekhawatiran bahwa varian baru Covid-19 lebih menular di anak-anak.

Wabah virus corona Singapura untuk kedua kalinya menyebabkan pembatalan koridor perjalanan bebas karantina dengan Hong Kong.

Singapura mengatakan, rencana itu akan ditinjau kembali pada awal Juli.

Pada awal pandemi Singapura direpotkan dengan kluster Covid-19 cukup besar di asrama padat penghuni yang menampung pekerja asing bergaji rendah. Puluhan ribu orang terinfeksi di sana.

Akan tetapi menurut standar global, angka kasus maupun kematian Covid-19 Singapura tergolong rendah.

Negara berpenduduk 5,7 juta orang itu melaporkan sekitar 62.000 kasus virus corona sejauh ini dan 34 kematian.

Baca juga: Anak Sekolah di Singapura Akan Disuntik Vaksin Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Menjelang Konklaf, Para Kardinal Bahas Tantangan Paus Baru

Menjelang Konklaf, Para Kardinal Bahas Tantangan Paus Baru

Global
Rusia Bangun Jembatan Jalan Raya Pertama Menuju Korea Utara

Rusia Bangun Jembatan Jalan Raya Pertama Menuju Korea Utara

Global
Pemilu Australia: Warga Memilih di Tengah Kekhawatiran Biaya Hidup dan Dampak Tarif Trump

Pemilu Australia: Warga Memilih di Tengah Kekhawatiran Biaya Hidup dan Dampak Tarif Trump

Global
Pemilu Singapura Digelar, Partai Berkuasa Diuji di Tengah Ketimpangan Sosial

Pemilu Singapura Digelar, Partai Berkuasa Diuji di Tengah Ketimpangan Sosial

Global
Trump Unggah Foto Berpakaian seperti Paus, Mengaku Ingin Jadi Pemimpin Gereja Katolik

Trump Unggah Foto Berpakaian seperti Paus, Mengaku Ingin Jadi Pemimpin Gereja Katolik

Global
Penembakan di Thailand, 3 Orang Tewas Termasuk Anak-anak

Penembakan di Thailand, 3 Orang Tewas Termasuk Anak-anak

Global
Pesawat Jatuh di Rawa Penuh Buaya, 5 Orang Selamat Usai 36 Jam Bertahan Hidup

Pesawat Jatuh di Rawa Penuh Buaya, 5 Orang Selamat Usai 36 Jam Bertahan Hidup

Global
Suriah Minta Bantuan Negara-negara Arab Setelah Israel Serang Damaskus

Suriah Minta Bantuan Negara-negara Arab Setelah Israel Serang Damaskus

Global
Niat Antar ke RS, Paramedis Ini Ditikam Pasien yang Ditolong di Dalam Ambulans

Niat Antar ke RS, Paramedis Ini Ditikam Pasien yang Ditolong di Dalam Ambulans

Global
Aplikasi Kencan di Jepang Gunakan Data Pemerintah untuk Cegah Perselingkuhan

Aplikasi Kencan di Jepang Gunakan Data Pemerintah untuk Cegah Perselingkuhan

Global
Jelang Konklaf, Vatikan Pasang Cerobong Asap di Kapel Sistina

Jelang Konklaf, Vatikan Pasang Cerobong Asap di Kapel Sistina

Global
Tak Ada Kemajuan, AS Berhenti Jadi Mediator Perdamaian Rusia-Ukraina

Tak Ada Kemajuan, AS Berhenti Jadi Mediator Perdamaian Rusia-Ukraina

Global
Usai Diguncang Gempa M 7,4, Chile Batalkan Peringatan Tsunami

Usai Diguncang Gempa M 7,4, Chile Batalkan Peringatan Tsunami

Global
[POPULER GLOBAL] Israel Dilanda Badai Pasir | Perang Ukraina Belum Bisa Diakhiri

[POPULER GLOBAL] Israel Dilanda Badai Pasir | Perang Ukraina Belum Bisa Diakhiri

Global
Gempa M 7,5 Guncang Chile dan Argentina Picu Tsunami, Warga Langsung Dievakuasi

Gempa M 7,5 Guncang Chile dan Argentina Picu Tsunami, Warga Langsung Dievakuasi

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau