优游国际

HASAKA, KOMPAS.COM - Milisi ISIS bertempur dengan pasukan Kurdi di wilayah timur laut Suriah.

Melansir BBC, Minggu (23/1/2022) pertempuran tersebut berlangsung karena milisi ISIS mencoba membebaskan para narapidana dari penjara yang dikelola Kurdi.

Pertempuran antara pasukan Kurdi yang didukung AS dengan milisi ISIS tersebut terjadi di Kota Hasaka, Suriah, dan telah berlangsung sejak Kamis (20/1/2022).

Baca juga: ISIS dan Pasukan Kurdi Bertempur Hebat di Suriah, 73 Orang Tewas di Kedua Kubu

Serangan yang menyasar penjara Ghwayran tersebut merupakan salah satu serangan paling ambisius dari ISIS sejak kelompok itu dikalahkan di Suriah hampir tiga tahun lalu.

Penjara yang penuh sesak itu menampung 3.500 tersangka anggota ISIS termasuk beberapa pemimpinnya, kata sebuah kelompok pemantau.

Syrian Observatory for Human Rights melaporkan, ratusan tahanan berhasil ditangkap kembali setelah serangan pecah.

Baca juga: ISIS Serang Barak Pasukan Irak, 11 Tentara Tewas

Kendati demikian, beberapa tahanan masih dalam pelarian dan belum dapat ditangkap sebagaimana dilansir BBC.

Pasukan keamanan Kurdi telah mengepung penjara dan berjuang untuk menguasai lingkungan terdekat.

Sementara itu, para warga di dekat lokasi insiden memilih mengungsi dari rumah mereka.

Baca juga:

Syrian Observatory for Human Rights menambahkan, setidaknya 129 orang tewas akibat bentrokan itu.

Dari jumlah korban tewas tersebut, 84 jiwa merupakan milisi ISIS tewas sedangkan 45 orang dari kubu pasukan kurdi.

Sementara itu, ISIS mengeklaim dalam sebuah video pada 22 Januari bahwa banyak anggotanya telah dibebaskan dalam serangan di penjara.

Rekaman itu juga menunjukkan para milisi ISIS menahan sejumlah sandera.

Baca juga: Serangan ISIS di Dekat Sumur Minyak Suriah Tewaskan 9 Orang