优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Helikopter yang Biasa Angkut Putin Kecelakaan di Moskwa

优游国际.com - 29/01/2023, 15:45 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber

MOSKWA, KOMPAS.com – Sebuah helikopter yang biasa digunakan untuk mengangkut Presiden Rusia Vladimir Putin dan pejabat tinggi lain dilaporkan jatuh saat mendarat di Moskwa.

Helikopter yang mengalami kecelakaan tersebut adalah Mil Mi-8, sebagaimana dilansir Newsweek, Sabtu (28/1/2023).

Baling-baling di ekor helikopter Mil Mi-8 tersebut menghantam tanah saat mendarat di bandara internasional Vnukovo, lapor kantor berita negara Rusia Interfax.

Baca juga: Ukraina Memulai Investigasi Jatuhnya Helikopter yang Tewaskan Menterinya

Aerotime Hub melaporkan, helikopter itu milik Detasemen Penerbangan Khusus Rossiya, sebuah detasemen yang mengoperasikan pesawat untuk mengangkut pejabat Pemerintah Rusia.

Tidak jelas siapa saja yang ada di dalam helikopter itu dan apakah ada yang terluka dalam kecelakaan tersebut.

Interfax mengutip seorang sumber dari bandara yang mengatakan bahwa tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Helikopter di Kyiv Tewaskan 17 Orang, Termasuk Menteri Dalam Negeri

“Saat mendarat, baling-baling helikopter mengenai tanah dan merusak bagian ekornya,” kata sumber dari bandara, dikutip Interfax.

Saluran Telegram Rusia, Mash, mengunggah foto dari lokasi kecelakaan itu. Ada tulisan “Rossiya” di helikopter tersebut dan baling-baling ekor tampak terpotong.

“Menurut informasi kami, ini adalah Mi-8MTV-1, diproduksi pada 2013, dan dibuat untuk 22 penumpang,” bunyi unggahan Mash.

Baca juga: Iran Segera Terima Sukhoi Su-35 dari Rusia, Pesan Rudal dan Helikopter Juga

Aerotime melaporkan, Rossiya mengoperasikan 15 helikopter Mil Mi-6MTV yang memiliki ruang pertahanan khusus dan modifikasi lain untuk melindungi penumpang VIP.

Helikopter-helikopter dari Rossiya sering mengangkut Putin berkeliling Rusia.

Interfax mengatakan, pendaratan yang keras bisa jadi disebabkan oleh kondisi cuaca buruk atau kegagalan peralatan.

Baca juga: Gagal Halau Drone Korut Setelah 5 Jam Pengejaran Pakai Jet dan Helikopter, Militer Korsel Akui Kelemahan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Menjelang Konklaf, Para Kardinal Bahas Tantangan Paus Baru

Menjelang Konklaf, Para Kardinal Bahas Tantangan Paus Baru

Global
Rusia Bangun Jembatan Jalan Raya Pertama Menuju Korea Utara

Rusia Bangun Jembatan Jalan Raya Pertama Menuju Korea Utara

Global
Pemilu Australia: Warga Memilih di Tengah Kekhawatiran Biaya Hidup dan Dampak Tarif Trump

Pemilu Australia: Warga Memilih di Tengah Kekhawatiran Biaya Hidup dan Dampak Tarif Trump

Global
Pemilu Singapura Digelar, Partai Berkuasa Diuji di Tengah Ketimpangan Sosial

Pemilu Singapura Digelar, Partai Berkuasa Diuji di Tengah Ketimpangan Sosial

Global
Trump Unggah Foto Berpakaian seperti Paus, Mengaku Ingin Jadi Pemimpin Gereja Katolik

Trump Unggah Foto Berpakaian seperti Paus, Mengaku Ingin Jadi Pemimpin Gereja Katolik

Global
Penembakan di Thailand, 3 Orang Tewas Termasuk Anak-anak

Penembakan di Thailand, 3 Orang Tewas Termasuk Anak-anak

Global
Pesawat Jatuh di Rawa Penuh Buaya, 5 Orang Selamat Usai 36 Jam Bertahan Hidup

Pesawat Jatuh di Rawa Penuh Buaya, 5 Orang Selamat Usai 36 Jam Bertahan Hidup

Global
Suriah Minta Bantuan Negara-negara Arab Setelah Israel Serang Damaskus

Suriah Minta Bantuan Negara-negara Arab Setelah Israel Serang Damaskus

Global
Niat Antar ke RS, Paramedis Ini Ditikam Pasien yang Ditolong di Dalam Ambulans

Niat Antar ke RS, Paramedis Ini Ditikam Pasien yang Ditolong di Dalam Ambulans

Global
Aplikasi Kencan di Jepang Gunakan Data Pemerintah untuk Cegah Perselingkuhan

Aplikasi Kencan di Jepang Gunakan Data Pemerintah untuk Cegah Perselingkuhan

Global
Jelang Konklaf, Vatikan Pasang Cerobong Asap di Kapel Sistina

Jelang Konklaf, Vatikan Pasang Cerobong Asap di Kapel Sistina

Global
Tak Ada Kemajuan, AS Berhenti Jadi Mediator Perdamaian Rusia-Ukraina

Tak Ada Kemajuan, AS Berhenti Jadi Mediator Perdamaian Rusia-Ukraina

Global
Usai Diguncang Gempa M 7,4, Chile Batalkan Peringatan Tsunami

Usai Diguncang Gempa M 7,4, Chile Batalkan Peringatan Tsunami

Global
[POPULER GLOBAL] Israel Dilanda Badai Pasir | Perang Ukraina Belum Bisa Diakhiri

[POPULER GLOBAL] Israel Dilanda Badai Pasir | Perang Ukraina Belum Bisa Diakhiri

Global
Gempa M 7,5 Guncang Chile dan Argentina Picu Tsunami, Warga Langsung Dievakuasi

Gempa M 7,5 Guncang Chile dan Argentina Picu Tsunami, Warga Langsung Dievakuasi

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau