优游国际

Penulis: Reuters/VOA Indonesia

BEIJING, KOMPAS.com - China melarang para pejabat pemerintah pusat menggunakan iPhone untuk bekerja. Mereka juga tidak diperbolehkan membawanya ke kantor.

Demikian menurut Wall Street Journal, yang mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Perintah tersebut dilaporkan telah diberikan dalam beberapa minggu terakhir, tetapi tidak jelas seberapa luas penerapannya.

Baca juga: AS Dituding Retas Ribuan iPhone di Rusia

Belum ada tanggapan segera dari pejabat China atau Apple.

Jika benar, langkah baru ini akan menandai peningkatan ketegangan AS-China, yang sering kali berfokus pada teknologi.

Washington telah memberlakukan kontrol ketat terhadap ekspor cip mutakhir ke China, sementara Beijing telah membatasi pengiriman dari perusahaan seperti Boeing.

Baca juga:

• Jalin Hubungan dengan Tahanan, Sipir Wanita Selundupkan Kokain dan iPhone
• iPhone Generasi Pertama Rilisan 2007 Berpotensi Terjual Rp 744 Juta di Lelang
• Borong 300 iPhone, Pria Ini Langsung Dirampok saat Keluar Toko

Hal itu juga bukan pertama kalinya China melarang teknologi asing yang dianggapnya mencurigakan.

Pada 2021, beberapa pejabat dilaporkan dilarang mengemudikan mobil Tesla ke kompleks pemerintah dan fasilitas-fasilitas sensitif lainnya.

Dinas-dinas keamanan China khawatir bahwa banyak kamera yang dipasang di mobil itu dapat digunakan untuk spionase.

Baca juga: iPhone Generasi Pertama Terjual 380 Kali Lipat dari Harga Aslinya

Artikel ini pernah dimuat di VOA Indonesia dengan judul .