优游国际

BERLIN, KOMPAS.com - Istri mendiang pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny yaitu Yulia Navalnaya pada Minggu (17/3/2024) memberikan hak suaranya untuk pemilihan presiden atau pilpres Rusia 2024 di Berlin.

Wartawan kantor berita AFP melihatnya mengenakan jaket hitam. Ia mendapatkan bunga dari para pendukung suaminya di tengah antrean panjang di luar Kedutaan Besar Rusia di Jerman.

Navalnaya sebelumnya meminta warga Rusia melakukan protes terhadap Presiden Vladimir Putin saat hari pemungutan suara.

Baca juga: Putin Nyaris Tak Ada Saingan di Pilpres Rusia 2024, Bisa Berkuasa 6 Tahun Lagi

Selain Navalnaya, warga Rusia lainnya yang ikut mengantre di Berlin adalah Maria Katkova (33).

Ia mengatakan bahwa tidak ingin suaranya dicuri.

“Saya ingin bersama semua orang di sini dan merasa tidak sendirian,” kata Katkova yang mengantre selama dua jam.

Baca juga:

• Gelaran Pilpres Rusia 2024 Diwarnai Gelombang Serangan Drone dan Protes
• Ukraina Dituduh Sabotase Pilpres Rusia yang Hampir Pasti Menangkan Putin
• Oposisi Pendukung Navalny Serukan Rusak Surat Suara saat Pilpres Rusia

Kemudian, Stanislav Vliasov mengaku datang memberikan suaranya di pilpres Rusia 2024 karena ingin menunjukkan orang-orang menentang politik di negaranya.

“Orang-orang tahu masih banyak yang harus dilakukan setelah hari ini, banyak hal yang harus dilakukan dunia untuk melawan rezim Putin,” tambahnya.

Baca juga: Bagaimana Putin Bisa Terus Memenangkan Pilpres Rusia