JAKARTA, KOMPAS.com – Kopi merupakan salah satu komoditas yang dapat dinikmati secara pribadi, selain untuk meningkatkan perekonomian dengan menjualnya kepada masyarakat.
Untuk menanam kopi yang akan dinikmati sendiri, kamu tidak perlu memiliki lahan berhektar-hektar selama kamu memiliki lahan yang cukup di halaman rumah.
Baca juga: 5 Manfaat Ampas Kopi untuk Tanaman Hias
Kegiatan menanam kopi di rumah dapat dilakukan, terlepas dari ketentuan penanaman biji kopi. Namun, ini tergantung jenis bijinya.
Melansir artikel 优游国际.com tertanggal Sabtu (19/9/2020), kopi robusta dapat tumbuh di lahan dengan ketinggian di bawah 1.000 meter dari permukaan laut (mdpl). Mereka cocok dengan iklim panas.
Sementara untuk kopi arabika, mereka harus ditanam di daerah pegunungan dengan ketinggian 1.000-2.000 mdpl. Suhunya berada di antara 14-24 derajat celsius.
Kendati demikian, Konsorsium Kota Agung Utara, Lampung bernama Fajar Sumantri mengatakan bahwa ada hal lain yang perlu diperhatikan, yakni pohon naungan tanaman kopi.
Baca juga: Ingin Pakai Kopi Sebagai Pupuk Tanaman? Perhatikan Hal Ini
“Pentingnya pohon sebagai naungan, dan bagaimana (mereka) bisa menghasilkan nilai tambah,” katanya dalam Festival Pesona Kopi Agroforestry dalam akun YouTube Media Indonesia, Rabu (26/1/2022).
Adapun tanaman kopi dapat diberi naungan pohon jengkol, durian, pala, alpukat, dan sebagainya sehingga pengelola kebun, atau petani kopi yang menanam di lahan sendiri, mendapat nilai tambah.