JAKARTA, KOMPAS.com- Mesin cuci piring mungkin belum umum digunakan di dapur-dapur rumahan di Indonesia, biasanya hanya digunakan di dapur restoran saja. Namun alat ini merupakan peralatan yang biasanya selalu hadir di dapur-dapur luar negeri.
Mencuci piring menggunakan mesin cuci piring dianggap lebih hemat waktu. Selain itu mesin ini juga menggunakan air panas dan uap panas yang bisa mensterilkan alat makan dan peralatan masak lainnya.
Melansir dari Today, Jumat (28/1/2022), meskipun praktis ada beberapa barang yang sebaiknya tidak dicuci menggunakan mesin cuci piring. Berikut ini adalah 5 benda yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam mesin pencuci piring.
Baca juga: Suhu Panas Microwave Bisa Membasmi Bakteri pada Spons Cuci Piring?
Sebelum mencuci piring menggunakan mesin cuci piring, sebaiknya bersihkan sisa-sisa makanan yang masih tersisa di piring.
Bilas piring sebelum memasukkannya ke mesin, jangan lupa untuk mengikis makanan yang sudah mulai mengerak. Potongan makanan yang terlalu besar dan banyak dapat menyumbat saluran mesin cuci piring.
Baca juga: Amankah Menggunakan Sabun Cuci Piring yang Sudah Kedaluwarsa?
Saat proses pencucian, label kertas yang menempel pada botol atau toples dapat terlepas. Potongan kertas ini dapat tersangkut di saluran pembuangan ataupun menempel di dindingnya. Sebaiknya lepas label kertas sebelum mencuci wadah kedalam mesin cuci piring.
Mesin cuci piring biasanya menggunakan air panas dan produk cuci piring yang bisa merusak peralatan makan akrilik.
Hal ini dapat menyebabkan retakan atau munculnya garis halus di permukaan piring. Sebaiknya untuk peralatan makan berbahan akrilik cukup cuci secara manual.
Baca juga: Tips Merawat Bak Cuci Piring agar Bersih dan Tahan Lama
Ada beberapa jenis wadah plastik yang bisa dicuci menggunakan mesin cuci piring dan ada yang tidak.
Periksa di bagian bawah wadah, biasanya terdapat keterangan dishwasher safe untuk barang yang bisa dicuci menggunakan mesin cuci piring. Sebaiknya taruh benda berbahan plastik di rak atas agar aman dari panas.
Baca juga: Spons Cuci Piring Bermanfaat untuk Tanaman Hias? Ini Penjelasannya
Air panas di dalam mesin cuci piring dapat merusak permukaan alat masak berbahan aluminium.
Selain itu saat mesin bergerak, peralatan masak berbahan aluminium tipis seperti panci pai juga bisa menggores barang-barang lain di dalam mesin. Sebaiknya cuci peralatan masak jenis ini secara manual saja.
Baca juga: Jangan Gunakan Sabun Cuci Piring di 5 Tempat ini
Jangan pernah memasukkan panci besi cor atau cast iron ke dalam mesin cuci piring. Cairan pembersih akan merusak kualitas panci dan akan membuatnya cepat berkarat.
Hanya gunakan air biasa dan spons non abrasif untuk mencuci permukaan panci besi cor. Jika dirawat dengan baik, panci jenis ini akan bisa bertahan hingga beberapa generasi.
Baca juga: 6 Manfaat Sabun Cuci Piring selain Membersihkan Peralatan Makan
Sebaiknya jangan mencuci panci bertekanan tinggi seperti panci presto di dalam mesin cuci piring.
Hal ini dikarenakan deterjen pencuci piring atau sisa makanan dapat menumpuk dan menyumbat regulator dan katup pengaman.
Sebaiknya cuci bagian atas panci presto, gasket, dan panci dengan tangan dalam air sabun yang hangat lalu keringkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.