优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Perawatan kulkas harus diperhatikan karena merupakan peralatan elektronik rumah tangga yang digunakan setiap hari dan setiap saat. Dengan perawatan yang baik, maka kulkas dapat bekerja secara efisien.

Jika tidak, kulkas akan memiliki umur yang lebih pendek daripada waktunya.

Dilansir The Kitchn, Selasa (27/12/2022), Chris Zeisler, technical service supervisor di Repair Clinic, sebuah perusahaan suku cadang peralatan internasional mengatakan ada dua hal yang akan membantu kulkas agar lebih awet dan tahan lama, antara lain sebagai berikut. 

Baca juga: 6 Penyebab Kulkas Berbunyi dan Cara Mengatasinya

SHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi koil kondensor kulkas.

1. Kurangi tekanan sistem pendingin dengan membersihkan koil kondensor kulkas

Luangkan waktu untuk memastikan koil kondensor kulkas berfungsi penuh sesekali. Koil ini biasanya ditempatkan di bawah kulkas, tetapi kadang-kadang dapat ditempatkan di belakang. 

Hal ini penting, karena kulkas bertugas mendinginkan makanan dengan melewatkan zat pendingin melalui gulungan, yang menghilangkan panas.

Jika koil kondensor kotor, panas tidak akan hilang secara efektif, terang Zeisler.

Saat kotoran menumpuk di gulungan, kulkas menjadi kurang efisien, menyebabkan kulkas bekerja lebih keras untuk menjadi dingin. Jika koil sangat kotor, kulkas tidak akan dapat mempertahankan suhu yang tepat.

Baca juga: Bolehkah Meletakkan Kulkas di Samping Oven?

Jadi, sekali atau dua kali setahun, pastikan untuk memberikan koil kondensor sekali lagi. Anda tidak perlu menjadi seorang profesional untuk melakukan pekerjaan itu.

Pastikan untuk mencabut steker kulkas untuk menghindari sengatan listrik, kemudian gunakan sikat kondensor dan penyedot debu untuk menyedot kotoran yang lepas.