优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com- Komedian Billy Syahputra mengatakan keluarga tak ingin meminta pelaku mengembalikan uang Rp 1,5 miliar yang diambil dari mendiang Olga Syahputra.

Adik dari presenter dan komedian Olga itu mengatakan, pelaku sudah menghabiskan uang tersebut dan tak bisa mengembalikannya.

"Pelaku mengakui uangnya dipakai buat beli apa sampai akhirnya udah enggak ada lagi," ujar billy dikutip dari Rumpi Trans tv, Senin (24/2/2025).

"Dia enggak bisa ganti, sampai akhirnya ya udah keluarga mengikhlaskan, mau gimana," lanjutnya pasrah.

Baca juga: Uang Olga Syahputra Hilang Rp 1,5 Miliar, Billy Syahputra: Beberapa Tahun Dia Ambil di ATM Rp 8 Juta Setiap Hari

Pihak keluarga hanya berharap hal itu bisa menjadi kebaikan untuk mendiang Olga.

"Keluarga sudah mengikhlaskan, balik lagi, segala sesuatu pahalanya buat almarhum," ucap Billy.

Sebelumnya, Billy sempat menceritakan kejadian yang sebenarnya sudah lama terjadi itu.

Pelaku yang masih merupakan orang kepercayaan Olga itu diam-diam memanfaatkan kepercayaan Olga untuk mengambil uang secara diam-diam.

"Almarhum tuh kalau setiap hari udah pasti buat jajan-jajan dan makan-makan antara Rp 2 juta-Rp 3 juta," ungkap Billy dikutip dari OTW Trans7.

Baca juga: Billy Syahputra Ungkap Kronologi Hilangnya Uang Rp 1,5 Miliar Olga Syahputra

"Karena mungkin almarhum enggak pernah ngecek ATM yang satu, sampai akhirnya pokoknya diambil setiap hari Rp 7 juta-Rp 8 juta, dihitung-hitung, kurang lebih Rp 1,5 miliar-Rp 2 miliar, dan pelaku sudah mengakui," sambungnya.

Kondisi itu terjadi dari Olga masih sehat sampai kemudian kondisinya memburuk dan harus dirawat di rumah sakit.

Keluarga justru mengetahui perbuatan orang kepercayaan Olga itu dari pihak bank.

"Tiba-tiba orang banknya nanya, karena kelihatan kalau misalkan ada pengeluaran-pengeluaran dan kondisi almarhum lagi sakit," ucap Billy.

Baca juga: Bicara Sosok yang Buatnya Bermusuhan dengan Olga Syahputra, Ruben Onsu: Gue Belum Terima Maafnya

Pihak bank saat itu menghubungi karena menemukan transaksi mencurigakan saat Olga diketahui publik sedang sakit.

"Orang bank bilang, 'Ini banyak banget ambil duit hari ini, besok, terus-terus selama almarhum sakit, siapa yang ambil?'," kenang Billy.

Mendapat informasi dari pihak bank, keluarga akhirnya memeriksa rekaman CCTV untuk mengetahui siapa yang mengambil kartu ATM Olga.

Keluarga juga akhirnya memeriksa rekening koran yang kemudian diketahui bahwa telah terjadi kecurangan selama bertahun-tahun tersebut.

"Sebelum almarhum meninggal pun memang sudah ada momen-momen kejanggalan-kejanggalan di rekening almarhum," kata Billy dikutip dari MOP Channel.

"Memang sudah ada sedikit kecurigaan-kecurigaan dari pihak gue sama kakak gue," imbuhnya.