KOMPAS.com- Kondisi terakhir DJ Koo atau Koo Jun Yeop, suami mendiang aktris Barbie Hsu menjadi sorotan usai ibunda Barbie membagikan foto keluarga.
Huang Chunmei, ibunda Barbie membagikan foto pada 12 Mei 2025 (waktu setempat).
"Hari Orang Tua tahun ini terasa sangat menyedihkan. Menantu laki-laki saya semakin kurus dari hari ke hari, merindukan putri saya," tulisnya.
Dalam foto yang diunggah tersebut, DJ Koo terlihat mengenakan kemeja hitam, topi, dan kacamata.
Baca juga: Meninggal karena Pneumonia, Barbie Hsu Pernah Ucap Hal Ini soal Kematian
Wajahnya yang tampak lebih ramping memperlihatkan tulang pipi yang tajam dan garis rahang yang terlihat jelas.
Sebelumnya, media lokal Taiwan melaporkan bahwa setelah pemakaman Barbie Hsu pada bulan Maret, DJ Koo menarik diri dari kehidupan publik.
Saat itu dia dikabarkan telah kehilangan lebih dari 26 pon (12 kilogram), membuatnya hampir tidak dapat dikenali lagi.
Saat ini, ia dikabarkan tengah fokus membuat patung untuk menghormati Barbie Hsu.
Baca juga: Ibu Mertua Koo Jun Yup Tegaskan Akan Melawan Sengketa Hukum Harta Warisan Barbie Hsu
Patung tersebut kabarnya akan ditempatkan di pemakaman Chin Pao San di New Taipei, Taiwan, tempat abu Barbie Hsu disemayamkan.
Kondisi DJ Koo terus menjadi sorotan setelah kepergian Barbie Hsu.
"Dia hampir tidak bisa dikenali. Saya harap dia menjaga kesehatannya dan menemukan penyembuhan emosional juga," tulis netizen.
“Mengapa harus seperti ini… Mereka seharusnya bahagia bersama… Bagaimana ini bisa terjadi… Terlalu kejam… Betapa sakitnya dia hingga kehilangan berat badan sebanyak itu…," tulis yang lain.
"Saya tidak bisa membayangkan seberapa besar rasa sakit emosional yang dialaminya. Saya berharap, meskipun itu tidak mudah, ia bisa menemukan kedamaian dan kembali sehat," tulis netizen lain.
"Wow… Awalnya saya tidak bisa menemukannya di foto. Baru setengah tahun yang lalu, dia terlihat sangat sehat," komentar netizen lain.
Sebelumnya pada tahun 2025, tepatnya pada tanggal 3 Februari, Barbie Hsu dikabarkan meninggal dunia akibat pneumonia akut saat bepergian ke Jepang.