优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Kronologi Penangkapan Preman Menyamar Anggota Ormas di Jakarta Timur

优游国际.com - 15/05/2025, 12:44 WIB
Tim 优游国际.com,
Maya Citra Rosa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim dari Unit V Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil menangkap Pendi Permana, seorang pria berusia 45 tahun yang diduga berperan sebagai preman dengan menyamar sebagai anggota organisasi masyarakat.

Penangkapan ini dilakukan setelah Kepala Keamanan Pasar Induk Kramatjati, Teguh, melaporkan tindakan intimidasi yang dialaminya.

Sebuah foto yang diterima oleh 优游国际.com menunjukkan Pendi mengenakan kaus oranye bata dengan tulisan "scramble" di bagian dada.

Dalam foto tersebut, ia terlihat berdiri tegak dengan ekspresi netral, diambil di lobi Resmob Polda Metro Jaya.

Latar belakang foto menampilkan logo dan lambang institusi kepolisian Indonesia, dengan Garuda Pancasila di atasnya dan tulisan "Bhinneka Tunggal Ika".

Baca juga:

Di bawahnya terdapat logo Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Setelah Teguh melapor ke Polsek Kramatjati, tim Subdit Resmob melakukan penyelidikan dengan mengolah tempat kejadian perkara.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardi Marasabessy, menjelaskan bahwa berdasarkan analisis kepolisian, mereka berhasil mengidentifikasi pelaku dan mengamankan Pendi.

Penangkapan berlangsung di sebuah kontrakan di Jalan Kramat Barat, Kampung Tengah, Kramatjati, Jakarta Timur, pada pukul 00.30 WIB, Rabu (14/5/2025).

Pendi dan barang bukti kemudian dibawa ke Subdit 3 Tahbang/Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Sebelumnya, Teguh yang merupakan purnawirawan Polri, mengungkapkan bahwa saat intimidasi berlangsung, ia sempat dipukul oleh Pendi.

Ia menjelaskan bahwa insiden ini dimulai pada Sabtu (10/5/2025), ketika Pendi tidak terima dengan penertiban pedagang kaki lima.

Baca juga:

Teguh menceritakan, "Saat saya duduk bersama dua personel lainnya, tiba-tiba saya dipukul dari belakang. Pendi bertanya, 'Kamu mau ngajak ribut dengan saya, kenapa pedagang saya diusir-usir, itu perintah siapa?'" Setelah insiden tersebut, Pendi berlari menuju area loading cabai di Pasar Induk Kramatjati.

Ketika Teguh mengejarnya, massa dari ormas sudah berkumpul di lokasi.

Melihat jumlah massa yang banyak, Teguh memutuskan untuk meninggalkan tempat kejadian dan menuju lobi Pasar Jaya.

Tidak lama setelah itu, massa mulai membubarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Luna Maya dan Maxime Bouttier Akui Alami Perubahan Usai Menikah

Luna Maya dan Maxime Bouttier Akui Alami Perubahan Usai Menikah

Sulawesi Selatan
PSM Makassar Kalahkan Barito Putera 4-1, Balikkan Keadaan Usai Tertinggal

PSM Makassar Kalahkan Barito Putera 4-1, Balikkan Keadaan Usai Tertinggal

Sulawesi Selatan
Cara Lihat KK Online Lewat HP dengan Aplikasi Resmi IKD, Mudah dan Gratis

Cara Lihat KK Online Lewat HP dengan Aplikasi Resmi IKD, Mudah dan Gratis

Jawa Barat
Klarifikasi UGM soal Peran Kasmudjo dalam Akademis Jokowi: Bukan Pembimbing Skripsi, tapi Pembimbing Akademik

Klarifikasi UGM soal Peran Kasmudjo dalam Akademis Jokowi: Bukan Pembimbing Skripsi, tapi Pembimbing Akademik

Jawa Tengah
Jadwal dan Link Live Streaming PSS vs Persija Jakarta Malam Ini,聽Kick Off 19.00 WIB

Jadwal dan Link Live Streaming PSS vs Persija Jakarta Malam Ini,聽Kick Off 19.00 WIB

Jawa Timur
Menkes Sebut Gaji Rp 15 Juta Per Bulan Kunci Indonesia Jadi Negara Maju

Menkes Sebut Gaji Rp 15 Juta Per Bulan Kunci Indonesia Jadi Negara Maju

Kalimantan Timur
Eks Komisioner KPU Sebut Pengajuan Harun Masiku atas Nama PDI-P, Bukan Hasto

Eks Komisioner KPU Sebut Pengajuan Harun Masiku atas Nama PDI-P, Bukan Hasto

Sumatera Utara
Kecelakaan Elf di Jalan Magetan-Tawangmangu: 5 Orang Tewas, Diduga Rem Blong

Kecelakaan Elf di Jalan Magetan-Tawangmangu: 5 Orang Tewas, Diduga Rem Blong

Jawa Timur
Dekan Fakultas Kehutanan UGM Ungkap Peran Ir. Kasmudjo dalam Studi Jokowi

Dekan Fakultas Kehutanan UGM Ungkap Peran Ir. Kasmudjo dalam Studi Jokowi

Sulawesi Selatan
Penjelasan Fraksi PDI-P Walk Out dari Sidang Paripurna, Tersinggung Ucapan Dedi Mulyadi

Penjelasan Fraksi PDI-P Walk Out dari Sidang Paripurna, Tersinggung Ucapan Dedi Mulyadi

Jawa Barat
Modus Pemerasan Sopir Truk di Kalideres Terungkap, Minta Rp 200.000 Berdalih Uang Pengawalan

Modus Pemerasan Sopir Truk di Kalideres Terungkap, Minta Rp 200.000 Berdalih Uang Pengawalan

Jawa Barat
Aturan Baru China: AI Generatif Dilarang dalam Proses Belajar Mengajar

Aturan Baru China: AI Generatif Dilarang dalam Proses Belajar Mengajar

Sulawesi Selatan
Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka Mulai 18 Mei 2025, Hanya Sampai Ranu Kumbolo

Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka Mulai 18 Mei 2025, Hanya Sampai Ranu Kumbolo

Jawa Timur
Syahrini Raih Penghargaan UNESCO 'Listen to Her Parole' di Cannes 2025, Apa Itu?

Syahrini Raih Penghargaan UNESCO "Listen to Her Parole" di Cannes 2025, Apa Itu?

Kalimantan Timur
Link Live Streaming Bali United vs Madura United Liga 1 Hari Ini, Kick Off 15.30 WIB 聽

Link Live Streaming Bali United vs Madura United Liga 1 Hari Ini, Kick Off 15.30 WIB 聽

Jawa Timur
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau