KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan dua trainset LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday) mulai 3 Maret 2025.
Dengan begitu, jumlah trainset LRT Jabodebek yang beroperasi akan bertambah menjadi 22 trainset.
Selain itu, penambahan ini juga berpengaruh terhadap jumlah perjalanan LRT Jabodebek yang meningkat dari 348 menjadi 366 perjalanan pada hari kerja.
Baca juga: Ini Tiga Stasiun LRT Jabodebek yang Terkoneksi KRL dan Whoosh
Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi menyampaikan bahwa penambahan perjalanan ini dilakukan untuk semakin memudahkan pengguna dalam beraktivitas dengan transportasi publik yang lebih nyaman, efisien, dan dapat diandalkan.
"Kami memahami bahwa mobilitas masyarakat terus berkembang, dan kami ingin memastikan bahwa LRT Jabodebek dapat menjadi pilihan utama dalam perjalanan sehari-hari. Dengan lebih banyak perjalanan dan jam operasional yang lebih panjang, kami berharap semakin banyak masyarakat yang terbantu dan beralih ke transportasi umum," ujar Mochamad Purnomosidi dalam keterangannya dikutip pada Jumat (28/2/2025).
Sejalan dengan penambahan perjalanan ini, LRT Jabodebek beroperasi lebih lama dengan jadwal keberangkatan pertama dan terakhir yang lebih panjang:
Keberangkatan pertama:
Keberangkatan terakhir:
Baca juga: LRT Jabodebek Diklaim sebagai Transportasi Emisi Terendah
Selain memperpanjang waktu layanan, waktu tunggu antar kereta (headway) juga lebih singkat.
Pada jam sibuk (peak hours), jarak kedatangan antar kereta relasi Dukuh Atas BNI-Jatimulya (PP) dan Dukuh Atas BNI-Harjamukti (PP) hanya 10 menit. Sedangkan untuk lintas Cawang-Dukuh Atas BNI waktu tunggu antar kereta berkurang menjadi 5 menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.