Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Jaringan ikat adalah salah satu dari empat kelas utama jaringan. Meskipun merupakan jaringan primer yang paling melimpah dan tersebar luas, tetapi jumlah jaringan ikat pada organ tertentu bervariasi.
Jaringan ikat terdiri atas beberapa jenis berdasarkan penyusunan dan bentuknya.
Jenis-jenis jaringan ikat pada manusia adalah jaringan ikat longgar, jaringan ikat padat, jaringan kartilago, jaringan tulang keras, jaringan darah, dan jaringan limfa.
Berikut penjelasannya:
Jaringan ikat longgar merupakan jaringan ikat yang banyak terdapat dalam tubuh vertebrata. Jaringan ini mengikat epitelium dengan jaringan yang berada di bawahnya.
Fungsi jaringan ikat, adalah sebagai bahan pengikat agar organ tetap berada pada tempatnya dan memberikan bentuk organ.
Baca juga: Jaringan Tubuh pada Makhluk Hidup
Jaringan ikat padat mengandung serabut kolagen yang sifatnya fleksibel tetapi tidak elastis. Jaringan ikat padat terletak di bagian tendon otot, ligamen, dan simfisis pubis.
Fungsi jaringan ikat padat adalah sebagai penghubung otot dengan tulang, dan sebagai penyokong dan pelindung.
Jaringan kartilago merupakan jaringan penguat yang bersifat fleksibel. Jaringan kartilago terdiri atas sel-sel tulang rawan yang terlindungi oleh fibrosa tipis dan tersimpan pada suatu rongga dalam matriks.
Matriks tersusun dari bahan utama yang disebut kondrin. Sel-sel pada tulang rawan disebut kondrosit dan berada dalam ruangan yang tersebar dalam matriks yang disebut lakuna.
Baca juga: Tulang Rawan: Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya
Fungsi jaringan kartilago, yaitu untuk menyokong bagian tubuh tertentu seperti hidung, telinga, dan trakea.
Pada anak-anak, jaringan kartilago dibentuk dari jaringan mesenkim, sedangkan pada orang dewasa jaringan ini dibentuk dari perikondrium.
Berdasarkan matriksnya jaringan kartilago dibedakan menjadi kartilago hialin yang ditemukan di trakea, kartilago fibrosa yang ditemukan pada ruas tulang belakang dan simfisis pubis, dan kartilago elastis yang terdapat di bagian daun telinga, epiglotis, dan laring.
Jaringan tulang keras merupakan komponen utama dari kerangka tubuh yang berfungsi melindungi organ-organ penting dalam tubuh. Jaringan tulang keras bertekstur keras dan kaku.
Baca juga: Proses Pembentukan Tulang Manusia