KOMPAS.COM 10 Oktober 2022, memberitakan bahwa Kapolresta Malang Kota, Kombes Budi Hermanto, bersujud bersama para anggota kepolisian lainnya pada kegiatan apel pagi hari, di halaman Mapolresta Malang Kota, Senin (10/10/2022).
Dia mengatakan, unjuk rasa dengan bersujud itu dilakukan untuk meminta maaf kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Selain itu, dia menambahkan, aksi tersebut juga sebagai bentuk permintaan maaf kepada para korban tragedi Kanjuruhan beserta keluarganya.
Tak hanya bersimpuh dan bersujud, Kepolresta Malang Kota juga memanjatkan doa bersama anggota kepolisian lainnya, termasuk jajaran Pejabat Utama (PJU) dan Kapolsekta di lingkungan Polresta Malang Kota.
Sebagai pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan serta warga Indonesia yang berbelasungkawa atas gugurnya ratusan warga termasuk anak-anak Indonesia akibat prahara Kanjuruhan, lubuk sanubari saya sangat terenyuh atas sujud dan doa para anggota polresta Malang Kota demi memohon maaf atas tragedi Kanjuruhan.
Permohonan maaf tersebut sekaligus juga merupakan pengakuan atas kesalahan yang telah dilakukan Polri sehingga ratusan warga termasuk anak-anak yang sama sekali tidak berdosa jatuh sebagai korban nyawa, belum terhitung ratusan warga yang jatuh sebagai korban luka.
Saya yakin bahwa sujud doa permohonan maaf dilakukan oleh para anggota polresta Malang secara tulus bukan sekadar sebagai ritual pencitraan belaka.
Besar harapan saya bahwa unjuk rasa penyesalan disertai permohonan maaf oleh para anggota Polresta Malang Kota akan menjadi suri teladan sikap kesatria bagi seluruh penguasa yang telah berhasil menjadi penguasa berkat dipilih oleh rakyat.
Di alam demokrasi memang rakyat Indonesia bukan obyek, namun subyek negara dan bangsa Indonesia.
Tanpa rakyat mustahil ada negara dan bangsa Indonesia maka rakyat harus diletakkan pada posisi bukan terbawah untuk dilecehkan apalagi ditindas, namun justru pada posisi teratas untuk dihormati harkat dan martabatnya.
Sujud polresta Malang Kota mengejawantahkan makna luhur sila Ketuhanan Yang Maha Esa dan Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab bukan sekadar sebagai hafalan belaka, namun benar-benar sebagai kenyataan sikap dan perilaku.
Maka dengan penuh kerendahan hari sebagai rakyat jelata saya bersujud untuk tulus menyampaikan penghormatan dan penghargaan kepada para anggota polresta Malang Kota yang telah bersujud dan berdoa untuk memohon maaf kepada Yang Maha Kuasa beserta rakyat Indonesia atas kesalahan Polri sehingga jatuh ratusan korban luka dan nyawa pada tragedi Kanjuruhan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.