优游国际

KOMPAS.com - Daging merupakan salah satu sumber protein hewani yang bisa disimpan dalam waktu cukup lama sebelum diolah.

 Metode penyimpanan daging berpengaruh pada kesegaran daging. 

Ada dua tempat penyimpanan daging yang baik, yaitu kulkas dan freezer.

"Kalau menyimpan daging di freezer bisa lebih tahan lama dibandingkan dengan daging yang disimpan di kulkas," kata Executive Chef Hotel Tentrem Yogyakarta Philip Walasary kepada 优游国际.com, Selasa (13/7/2021).

Baca juga: 4 Ciri-ciri Daging Sapi Berkualitas Baik, Jangan Salah Beli

Daging yang disimpan di kulkas bisa awet hingga satu bulan. Jika ingin daging lebih tahan lama, kamu bisa menyimpannya di freezer.

Sebelum menyimpan daging, bersihkan daging terlebih dahulu dari kotoran.

Caranya, gunakan lap kering atau tisu dapur dan tekan ke seluruh bagian daging. Daging tidak perlu dicuci di air bersih ketika ingin disimpan, khususnya dalam waktu lama. 

Jika daging sudah bersih, kemas daging menggunakan plastik wrap hingga benar-benar tertutup dan tidak ada bagian yang terbuka.

Setelah itu, daging bisa disimpan di kulkas atau freezer.

Baca juga: Resep Sate Maranggi Sapi Empuk, Bumbunya Meresap Sempurna

"Kalau dalam freezer dengan suhu minus 18 sampai minus 20 derajat Celcius, daging bisa tahan bertahan hingga enam bulan dengan kondisi yang masih oke," kata Philip.

Masa simpan daging tersebut bisa bertahan lama asalkan daging disimpan di freezer dan tidak pernah dicairkan atau dimasukkan ke dalam chiller.

"Begitu sekali dikeluarkan dari freezer dan dicairkan, daging itu harus langsung dimasak," tutup Philip.

 Baca juga: 2 Cara Masak Usus Sapi yang Mudah, Cuma Pakai Bumbu Dapur Sederhana