KOMPAS.com - Tempe ternyata tidak hanya satu jenis. Salah satu yang bisa ditemui adalah tempe gembus.
Tempe yang terbuat dari ampas tahu ini mungkin belum banyak dikenal oleh sebagian orang. Tempe gembus jadi bahan kuliner khas Solo, Jawa Tengah, yakni sate kere.
Meskipun tempe gembus memiliki kandungan gizi yang berbeda dibandingkan tempe kedelai, jenis tempe ini tetap menawarkan sejumlah manfaat kesehatan yang tak kalah penting.
Baca juga: Jangan Beli Tempe dengan 3 Ciri Ini
Proses pembuatan tempe gembus secara tradisional melibatkan beberapa tahapan penting. Pertama, ampas tahu yang menjadi bahan utama harus dikeringkan dengan cara menghilangkan kadar airnya.
Biasanya, ampas tahu dimasukkan ke dalam karung goni dan ditekan menggunakan batu selama beberapa jam. Setelah proses penirisan selesai, ampas tahu dikukus hingga matang.
Lihat postingan ini di Instagram
Setelah ampas tahu matang dan didinginkan, langkah berikutnya adalah mencampurnya dengan ragi atau usar yang biasa digunakan dalam pembuatan tempe kedelai.
Campuran ini kemudian dibungkus dengan daun pisang atau diletakkan di atas tampah dan ditutup dengan daun pisang. Bahan tersebut disimpan di tempat yang agak gelap selama sekitar dua hari hingga proses fermentasi selesai.
Fermentasi adalah kunci dalam pembuatan tempe gembus, seperti halnya pada pembuatan tempe kedelai.
Baca juga: Resep Pepes Tempe Petai, Lauk Makan Tanpa Minyak
Salah satu hasil penting dari fermentasi tempe adalah produksi vitamin B12. Selain itu, fermentasi juga menghasilkan ragi yang turut memperkaya nilai gizi tempe.
Tempe gembus yang sudah jadi akan memiliki tekstur padat dan warna putih keabu-abuan dengan aroma yang khas. Tempe ini dapat diolah menjadi berbagai hidangan, seperti digoreng dengan tepung atau dibacem.
Sering dianggap memiliki nilai gizi yang lebih rendah dibandingkan tempe kedelai, tempe gembus sebenarnya tetap memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat. Tempe gembus mengandung sekitar 4 persen protein dan 30,4 persen serat kasar.
Kandungan serat kasar pada tempe gembus, meski lebih rendah dalam hal protein, memiliki keunggulan tersendiri.
Serat kasar yang mengalami proses fermentasi dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
Baca juga:
Dengan demikian, tempe gembus menjadi sumber serat yang baik bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan pencernaan. Ragi dan vitamin B12 juga menambah gizi pada tempe gembus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.