KOMPAS.com - Makan mi instan dengan nasi sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Kombinasi ini dianggap lebih mengenyangkan dan pas untuk makan siang atau malam.
Namun, ada anggapan bahwa mencampur mi instan dengan nasi bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Baca juga:
Padahal, ada penelitian yang menyebutkan bahwa kandungan dalam mi instan bisa berkurang dampak negatifnya saat dikonsumsi bersama protein.
Simak penjelasan seputar bagaimana dampak makan mi instan campur nasi pada kesehatan, dilansir dari laman 优游国际.com, Selasa (6/8/2024) berikut ini.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food and Chemical Toxicology (Januari 2024) menyebutkan bahwa zat 2-tert-butyl-1,4-benzoquinone (TBBQ) dalam mi instan bisa terurai saat dikonsumsi dengan makanan berprotein.
Penelitian ini membuat banyak orang percaya bahwa makan mi instan dengan nasi lebih baik dibandingkan makan mi instan sendiri.
Namun, Ketua Bidang Ilmiah, Inovasi, Riset, dan Pengembangan Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), Marudut Sitompul, menegaskan bahwa anggapan tersebut kurang tepat.
Menurutnya, penelitian tersebut tidak menggunakan nasi sebagai sampel, melainkan protein dalam bentuk sistein yang memang lebih mudah dicerna tubuh.
Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), Toto Sudargo, menyebutkan bahwa mi instan memiliki kandungan natrium klorida (NaCl) yang tinggi.
Jika dikonsumsi terlalu sering, bisa meningkatkan risiko hipertensi dan gangguan ginjal.
Menambahkan nasi memang bisa mengurangi kadar NaCl per porsi, tetapi tetap tidak menambah kandungan nutrisi yang lebih seimbang.
Pasalnya, baik mi maupun nasi sama-sama mengandung karbohidrat, sehingga kurang memberikan keseimbangan gizi yang baik.
Sebagai alternatif, Ahli Gizi Universitas Gadjah Mada (UGM), Toto Sudargo, menyarankan untuk menambahkan sumber protein dan sayuran ke dalam mi instan.
Misalnya, telur yang kaya protein bisa membantu tubuh mendapatkan asupan nutrisi lebih baik.
Selain itu, menambahkan sayuran hijau seperti sawi, wortel, atau brokoli juga membantu memberikan serat dan vitamin yang dibutuhkan tubuh.
Dengan begitu, mi instan bisa menjadi hidangan yang lebih bernutrisi dan tetap enak dikonsumsi.
Makan mi instan dengan nasi boleh saja dilakukan sesekali, tetapi tetap perhatikan keseimbangan gizi.
Untuk mendapatkan manfaat lebih baik, tambahkan sumber protein dan sayuran agar lebih sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Lihat postingan ini di Instagram