优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Viral: Dokter Inggris Sarankan Tumbuhkan Janggut demi Kesehatan

优游国际.com - 02/12/2021, 11:43 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber

LONDON, KOMPAS.com - Dr Karan Rangarjan, seorang dokter bedah dan dosen di Sunderland University, secara teratur membagikan pengetahuannya di TikTok.

Yang terbaru, dilansir Mirror, adalah video "Mengapa Anda Harus Berpikir untuk Menumbuhkan Janggut (Jika Anda belum Memilikinya)".

"Dokter TikTok" ini mengatakan bahwa menumbuhkan janggut "mungkin baik untuk Anda".

Baca juga: Skenario Unik Penggulingan Fidel Castro, dari Cerutu Meledak sampai Perontok Janggut

Lewat akun @dr.karanr, dia mengedukasi masyarakat tentang kedokteran, mengungkap mitos, dan berbagi rahasia tentang kehidupan dokter di rumah sakit.

Dalam salah satu videonya, dia mengatakan bahwa menumbuhkan beberapa rambut wajah mungkin lebih bersih dan lebih aman daripada tidak memiliki apa pun di sana.

Berbicara kepada para pengikutnya, Dr Raj, yang memang memiliki janggut, membagi hasil risetnya.

"Sebuah penelitian yang membandingkan pekerja rumah sakit dengan dan tanpa janggut menemukan bahwa wajah yang dicukur bersih tiga kali lebih mungkin membawa MRSA," ujarnya.

Baca juga:

MRSA adalah jenis bakteri yang resisten terhadap banyak antibiotik yang digunakan secara luas, yang berarti lebih sulit diobati daripada banyak infeksi lainnya.

"Ini mungkin karena mencukur menciptakan abrasi mikro yang merupakan tempat berkembang biak yang sempurna bagi bakteri ini," lanjutnya.

“Jenggot sebenarnya bisa memberi Anda kulit super lembut. Ini terjadi karena jenggot tidak hanya melindungi kulit di bawahnya dari penuaan dengan menghalangi paparan sinar matahari, tetapi jenggot juga bertindak sebagai penghalang untuk menghentikan Anda dari terus-menerus menyentuh kulit di sekitar wajah Anda," sambungnya.

Dokter ini juga mengatakan bahwa janggut, "menghentikan Anda secara tidak sengaja menggosok minyak yang dihasilkan oleh kelenjar sebaceous Anda yang membuat kulit Anda tetap berminyak dan lembab."

"Jenggot dapat mengurangi risiko terbakar sinar matahari dan kanker kulit di daerah berjanggut. Ada bukti bahwa memiliki rambut wajah mengurangi paparan sinar UV sepertiga dibandingkan dengan wajah yang dicukur bersih," tambahnya.

Baca juga:

Sejak diposting, video tersebut telah ditonton lebih dari 300.000 kali dan ratusan komentar.

Salah satu komentar berkata: "Sekarang saya punya lebih banyak alasan untuk menjaga janggut saya! Bukan hanya menghindari terlihat seperti remaja."

Sementara yang lain bercanda: "Anda hanya ingin membuat mereka yang tidak bisa menumbuhkan janggut menjadi lebih marah."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Terdampak Efisiensi Trump, PBB Bakal Pangkas Staf

Terdampak Efisiensi Trump, PBB Bakal Pangkas Staf

Global
Politisasi Label Teroris dalam Konflik Global

Politisasi Label Teroris dalam Konflik Global

Global
Perang Dagang AS dan China Mereda Usai Sepakati Tarif Baru, Siapa Pemenangnya?

Perang Dagang AS dan China Mereda Usai Sepakati Tarif Baru, Siapa Pemenangnya?

Global
Hamas Lepaskan Sandera Warga AS Terakhir, Israel Lanjutkan Serangan di Gaza

Hamas Lepaskan Sandera Warga AS Terakhir, Israel Lanjutkan Serangan di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Trump Putus Kontak Langsung dengan Netanyahu | Bill Gates Akan Sumbangkan Seluruh Kekayaannya

[POPULER GLOBAL] Trump Putus Kontak Langsung dengan Netanyahu | Bill Gates Akan Sumbangkan Seluruh Kekayaannya

Global
Paus Leo XIV Telepon Zelensky, Bahas Gencatan Senjata dan Anak-anak Ukraina

Paus Leo XIV Telepon Zelensky, Bahas Gencatan Senjata dan Anak-anak Ukraina

Global
Percaya ChatGPT, Wanita Ini Gugat Cerai Suaminya yang Diramalkan Berselingkuh

Percaya ChatGPT, Wanita Ini Gugat Cerai Suaminya yang Diramalkan Berselingkuh

Global
Dipecat lewat Video Call Saat Libur, Wanita Ini Dapat Ganti Rugi Rp 524 Juta

Dipecat lewat Video Call Saat Libur, Wanita Ini Dapat Ganti Rugi Rp 524 Juta

Global
Pakistan Berterima Kasih pada Trump Usai Gencatan Senjata Tercapai

Pakistan Berterima Kasih pada Trump Usai Gencatan Senjata Tercapai

Global
AS dan China Sepakat Turunkan Tarif, Perang Dagang Mereda

AS dan China Sepakat Turunkan Tarif, Perang Dagang Mereda

Global
Rusia Hantam Ukraina Usai Zelensky Tantang Putin Bertemu di Turkiye

Rusia Hantam Ukraina Usai Zelensky Tantang Putin Bertemu di Turkiye

Global
Putin: Ukraina Tak Pernah Tanggapi Usulan Gencatan Senjata Rusia

Putin: Ukraina Tak Pernah Tanggapi Usulan Gencatan Senjata Rusia

Global
Agenda Padat Paus Leo XIV di Pekan Pertamanya sebagai Pemimpin Gereja Katolik Sedunia

Agenda Padat Paus Leo XIV di Pekan Pertamanya sebagai Pemimpin Gereja Katolik Sedunia

Global
1.500 Warga Gaza Buta akibat Agresi Israel, Gunting Bedah Tersisa 3

1.500 Warga Gaza Buta akibat Agresi Israel, Gunting Bedah Tersisa 3

Global
Konflik India Vs Pakistan dan Luka Kolonial yang Tak Sembuh

Konflik India Vs Pakistan dan Luka Kolonial yang Tak Sembuh

Global
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau