优游国际

KYIV, KOMPAS.com – Muncul sebuah rekaman yang menunjukkan seorang tentara Rusia dengan santai menangkap dua bom yang dijatuhkan drone Ukraina kemudian membuangnya.

Setelah dilemparkan tentara Rusia, bom-bom tersebut meledak.

Dilansir video yang diunggah , Minggu (6/11/2022) tentara Rusia tersebut sedang bersembunyi di dalam parit medan perang.

Baca juga: Iran Akhirnya Mengaku Kirim Drone ke Rusia, Tapi...

Prajurit Rusia itu berbaring sendirian di parit ketika dia menjadi sasaran drone Ukraina.

Dilansir dari , drone tempur memainkan peran penting dalam perang di Ukraina.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

Baik Rusia dan Ukraina menggunakan drone jumlah besar untuk mengumpulkan informasi intelijen, mempresisikan tembakan artileri, dan menjatuhkan bom.

Sementara itu, The Telegraph melaporkan bahwa para tentara Rusia mengalami kemunduran yang signifikan dalam perang di Ukraina.

Baca juga: Ukraina Terkini: Iran Akhirnya Mengaku Pasok Drone ke Rusia

Kantor berita Verstka dikutip The Telegraph melaporkan bahwa para tentara Rusia yang dikerahkan ke garis depan di Luhansk dan Donbas diperintahkan menggali parit untuk pertahanan.

Diberitakan 优游国际.com sebelumnya, untuk kali pertama, Iran pada Sabtu (5/11/2022) mengakui bahwa mereka telah memasok drone ke Rusia.

Akan tetapi, Iran mengaku armada drone itu dikirim sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada Februari.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian mengatakan, sejumlah kecil drone telah dipasok ke Rusia beberapa bulan sebelum tentara Moskwa menginvasi Ukraina pada 24 Februari.

Baca juga: Kapal Utama Laut Hitam Rusia Laksamana Makarov Diyakini Rusak akibat Serangan Drone

Sejak saat itu, lanjut Amirabdollahian, Teheran tidak terus menerus memasok drone ke Rusia, sebagaimana dilansir Reuters.

“Keributan ini dibuat oleh beberapa negara Barat bahwa Iran telah menyediakan rudal dan drone ke Rusia untuk membantu perang di Ukraina - untuk rudal sepenuhnya salah,” kata Amirabdollahian dikutip kantor berita resmi IRNA.

“Soal drone itu benar dan kami menyediakan Rusia sejumlah kecil drone beberapa bulan sebelum perang Ukraina,” imbuh Amirabdollahian.

Baca juga: Ukraina Hari Ini: Pembangkit Listrik Crimea Diserang Drone