JAKARTA, KOMPAS.com - Bunglon atau Chameleonidae merupakan hewan peliharaan yang menawan karena bisa berubah warna, menggerakkan matanya secara independen satu sama lain, dan menangkap mangsa dengan lidahnya yang panjang dan lengket.
Tak heran, cukup banyak orang yang tertarik menjadikan hewan reptil eksotis ini sebagai hewan peliharaan.
Baca juga: 5 Ciri Kadal Peliharaan Sakit
Namun, perlu diketahui, bunglon memiliki habitat unik dan kebutuhan makan yang membuatnya lebih sulit dirawat daripada hewan peliharaan kecil lainnya seperti kadal dan hamster.
Melansir dari The Spruce Pets, Rabu (22/12/2021), berikut lima hal yang perlu diketahui sebelum memelihara bunglon.
Baca juga: 5 Penyebab dan Cara Mengatasi Hamster Menggigit saat Disentuh
Hal ini juga membantu bunglon merasa aman, menawarkan kesempatan menjelajah dan bersembunyi, serta meminimalkan stres.
Idealnya, kandang bunglon harus tinggi dan diposisikan lebih tinggi seperti di atas meja untuk membantu bunglon mendapatkan tempat yang disukai.
Baca juga: Cara Mengatasi Hamster yang Suka Menggigit
Sama dengan kandang mereka yang harus sedekat mungkin dengan habitat alami, demikian juga makanan dan persediaan air.
Bunglon memakan serangga hidup seperti jangkrik, ulat tepung, atau ulat lilin. Selain itu, Anda juga perlu membersihkan serangga dengan suplemen untuk memastikan bunglon mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap sehat.
Sedangkan untuk air, bunglon minum dari tetesan air yang mengembun di daun. Karena itu, gerimis secara teratur diperlukan untuk memastikan bunglon terhidrasi dengan baik. Ini bisa dilakukan dengan tangan dan menggunakan alat.
Baca juga: Cara Mengatasi Hamster yang Suka Menggigit
Bunglon adalah hewan penyendiri yang tidak suka banyak dipegang atau ditemani. Untuk itu, dalam kebanyakan kasus, sangat penting hanya menampung satu bunglon dalam satu kandang guna mencegah perkelahian dan stres, terutama bunglon jantan.
Bunglon adalah hewan yang agak tenang ketika dalam pengaturan soliter, tapi hewan reptil ini bergerak lambat dan menarik untuk ditonton.
Bunglon juga tidak terlalu vokal terhadap situasi yang tidak disukainya. Ketika stres, kemungkinan besar bunglon akan membuka mulutnya, tetapi tidak menyerang atau menggeliat.
Dengan mempelajari kebiasaan dan sifat bunglon, dapat membantu Anda membaca tanda-tanda kesusahan atau kebahagiaan bunglon dengan benar.
Baca juga: 7 Tanaman yang Ampuh Mengusir Ular dari Pekarangan Rumah