JAKARTA, KOMPAS.com - Atap rumah yang bocor dapat merembes hingga ke plafon, yang akhirnya menyebabkan kerusakan.
Sayangnya, tanda plafon rusak atau bermasalah butuh waktu lama menyadarinya. Padahal, tanda-tanda plafon rusak akibat terkena bocoran air mudah diamati.
Baca juga: Catat, 5 Alasan Mengapa Harus Mengecat Plafon Rumah
Mulai dari, cat mengelupas, plafon menggelembung atau merosot, adanya lingkaran atau noda air berwarna coklat gelap atau kuning, bau apak, hingga adanya jamur, terutama di sudut-sudut plafon.
Sayangnya, cara memperbaiki plafon yang rusak akibat terkena bocoran air bukan hal mudah. Untuk membantu Anda, dikutip dari Forbes, Kamis (16/3/2023), berikut cara memperbaiki plafon yang rusak akibat bocoran air.
Jika loteng kosong dan satu-satunya berada di atas plafon, ini bisa menjadi sedikit lebih rumit karena air sering kali mengikuti elemen struktural saat bergerak dari area atap yang rusak ke plafon Anda yang basah.
Pemeriksaan atap perlu dilakukan untuk menemukan sirap yang hilang atau ventilasi atap yang rusak, yang memungkinkan air mengalir ke loteng. Sangat penting menemukan sumber kebocoran dan melakukan perbaikan.
Baca juga: 5 Jenis Plafon Rumah Beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Tergantung pada akar masalahnya, Anda mungkin membutuhkan seorang profesional untuk memperbaiki kebocoran.
Namun, sampai mereka bisa sampai di sana, cara memperbaiki plafon yang rusak adalah mengendalikan situasi. Setelah menemukan sumber air, Anda harus menstabilkan kebocoran.
Hal ini dapat berarti mematikan air pada toilet yang bocor atau memasang terpal pada bagian atap yang rusak.
Karena air dapat menggenang di balik drywall, membuat lubang kecil pada plafon dengan penusuk atau obeng juga dapat membantu air mengalir melalui satu titik.
Sediakan ember saat membuat lubang drainase sehingga Anda memiliki sesuatu untuk menampung air.
Baca juga: 5 Jenis Plafon Rumah Beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Jika tidak begitu mahir, tidak masalah memanggil ahli. Jika tahu penyebab kebocoran plafon, Anda harus memilih ahli untuk bagian tertentu dari rumah seperti tukang atap untuk atap dan tukang ledeng untuk kebocoran kamar mandi.
Tukan-tukang ini berguna melakukan beberapa jenis perbaikan, tapi kebocoran bisa jadi sulit diperbaiki, jadi sering kali lebih baik memanggil seorang ahli daripada seorang generalis.