优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Furnitur di dalam rumah perlu ditata sedemikian rupa sehingga membuat ruangan nyaman digunakan untuk beraktivitas.

Ashley Bowen dari Zulily mengatakan furnitur harus terasa mengalir dan mudah keluar-masuk secara fisik. Aliran ruang yang baik akan memberikan elemen visual yang menyatukan ruangan. 

Dikutip dari Martha Stewart, Jumat (19/5/2023), berikut cara menata furnitur di dalam ruangan agar lebih teratur sehingga memiliki alur baik untuk berjalan.

Baca juga: Jangan Asal, Ini 4 Cara Menata Furnitur di Rumah Kecil

Jangan memasukkan terlalu banyak furnitur 

Shutterstock/Ground Picture Ilustrasi ruang keluarga.

Contohnya, jika memasuki sebuah ruangan dan langsung berjalan ke kursi berlengan, hal itu akan membuat ruangan tersebut terasa tertutup dan memiliki arus lintas yang buruk. 

Bowen menambahkan, furnitur tidak boleh menghalangi jalur alami. "Alur terbaik untuk masuk dan keluar dari sebuah ruangan adalah sesingkat dan selurus mungkin," katanya.

Ia menyarankan tidak membuat terlalu banyak belokan yang akan menyulitkan untuk melewati atau mengakses fungsi ruangan.

Henderson memberi contoh, di ruang tamu, Anda harus bisa berjalan di antara sofa dan meja kopi serta sofa dan kursi aksen. "Ruangan akan terasa lebih lega jika Anda mengikuti aturan ini," ucapnya.

Baca juga: 5 Cara Membersihkan Furnitur Kayu dari Berbagai Noda

Ciptakan tata letak yang cerdas

Bowen menyarankan membuat tata letak berfungsi lebih baik, pikirkan terlebih dahulu bagaimana Anda akan menggunakan ruang, kemudian memusatkan furnitur di sekitar aktivitas tersebut.

Ia memberi contoh, di ruang multimedia, Anda harus memaksimalkan jumlah kursi yang tersedia untuk menonton televisi secara optimal. 

Ia menyarankan meletakkan sofa utama sejajar dengan TV dan jika terdapat ruang, letakkan beberapa kursi di setiap ujungnya.

"Tambahkan meja kopi dan meja ujung jika memiliki ruang untuk memaksmalkan area permukaan serta ciptakan ruang untuk minuman dan makanan ringan," ujarnya.

Baca juga: 7 Kesalahan Saat Membeli Furnitur Second yang Harus Dihindari

Pertimbangkan gaya dan tekstur

Shutterstock/ParvinMaharramov Ilustrasi ruang keluarga.

Sebagai contoh, jika memiliki sofa besar dan tebal, seimbangkan dengan meja kopi yang ringan. 

Bowen menambahkan, warna dan bentuk yang berulang-ulang juga bisa menyatukan tampilan ruangan. Pertimbangkan menambahkan sentuhan warna yang sama di seluruh ruangan. Anda dapat memasangkan sesuatu, seperti sofa melengkung dengan bantal bulat.

Baca juga: Sudut Furnitur Runcing Bisa Sebabkan Energi Negatif di Rumah, Kenapa?

Jangan lupakan fungsionalitas

Selanjutnya, maksimalkan kenyamanan dan fungsionalitas. Bowen mencontohkan, di kamar tidur, pastikan memiliki banyak ruang untuk beranjak dari tempat tidur serta akses mudah untuk masuk kembali setelah hari yang panjang.

Pada ruang makan, ia mengingatkan Anda akan membawa makanan dan peralatan makan keluar masuk. Jadi, desain fungsional yang penting.

Ia menyarankan menempatkan meja dan kursi di tengah ruangan dengan banyak ruang untuk masuk dan keluar dari setiap kursi.