优游国际

Baca berita tanpa iklan.

6 Penyebab Kamar Tidur Terasa Panas dan Cara Mengatasinya

优游国际.com - 10/07/2024, 18:47 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar tidur menjadi area pribadi di dalam rumah yang harus dibuat nyaman. Sebab, kamar tidur digunakan untuk beristirahat dan bersantai. 

Sayangnya, kenyamanan di kamar tidur bisa terganggu apabila suhu di dalam ruangan ini terlalu tinggi. Akibatnya, kamar menjadi terasa panas dan membuat waktu istirahat terganggu. 

Baca juga: 6 Hal yang Menyebabkan Kamar Tidur Terasa Panas dan Pengap

Selain disebabkan oleh cuaca, suasana panas di dalam kamar juga bisa dipicu oleh hal lain. Dikutip dari Homes and Gardens, Rabu (10/7/2024), berikut ini beberapa penyebab kamar tidur terasa panas dan cara mengatasinya. 

Menggunakan seprai yang tidak sesuai

ilustrasi seprai sutraShutterstock.New Africa ilustrasi seprai sutra

Salah satu penyebab kamar tidur panas yaitu menggunakan seprai yang tidak sesuai. Bahan seprai yang terlalu tebal dan tidak menyerap keringat bisa membuat suasana terasa lebih panas. Akibatnya, tidur malam menjadi kurang nyaman. 

Untuk mengatasi masalah ini, sebaiknya gunakan seprai dari serat alami seperti katun, linen, atau bambu. Jacky Chou, desainer utama sekaligus pendiri Achute, mengatakan seprai dari serat alami bisa membuat suasana di kamar terasa lebih sejuk. 

Baca juga: Catat, Ini Bahan Seprai Terbaik dan Terburuk untuk Tidur

Kasur menahan terlalu banyak panas

Selanjutnya, penyebab kamar tidur terasa panas yaitu kasur yang digunakan terlalu banyak menahan panas. 

Maka dari itu, sebaiknya pilih kasur dengan sirkulasi udara yang baik, sehingga akan terasa sejuk saat digunakan untuk tidur. 

Gorden terlalu tebal

Siapa sangka jika gorden di kamar tidur juga bisa mempengaruhi suhu di dalam ruangan tersebut. Gorden yang terlalu tebal bisa menyebabkan kamar terasa panas karena gorden tersebut akan menahan panas dan mencegah sirkulasi udara bergerak dengan leluasa. 

Di musim kemarau, sebaiknya gunakan gorden tipis berwarna terang karena bisa membuat ruangan terasa lebih sejuk. 

Andrea Hundley, desainer interior dan pemimpin redaksi di Design Morsels, menyarankan untuk menggunakan gorden yang dilapisi serat polimer metalik. Serat tersebut diketahui bisa memantulkan panas kembali melalui jendela, sehingga kamar terasa lebih sejuk. 

Baca juga: Apakah Menutup Gorden Saat Cuaca Panas Bikin Ruangan Lebih Sejuk?

Menyalakan alat elektronik yang mengeluarkan cahaya

Cahaya dari perangkat elektronik seperti televisi, handphone, komputer, hingga lampu ternyata bisa membuat kamar terasa panas. 

Oleh karena itu, sebaiknya matikan lampu dan alat elektronik saat hendak tidur agar suasana di kamar tidak terasa panas. Selain mencegah panas, mematikan peralatan elektronik juga bisa menghemat penggunaan listrik. 

Selain mematikan perangkat elektronik, David Mason, desainer interior sekaligus pendiri Knobs, juga menyarankan untuk memindahkan peralatan elektronik ke ruangan lain. 

Menghias dinding dan furnitur dengan warna gelap

ilustrasi dekorasi kamar berwarna hitamShutterstock/Teeraphan Pensupha ilustrasi dekorasi kamar berwarna hitam

Halaman:


Baca berita tanpa iklan.

Topik Homey

Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau