优游国际

JAKARTA, KOMPAS.com - Seprai baru selalu menjadi kemewahan yang membuat kita tidak sabar untuk segera tidur. 

Sering kali, seprai baru disetrika dengan sempurna, terlihat bersih, dan terasa lembut. Tampilan ini membuat banyak orang langsung menggunakan seprai baru tersebut tanpa mencucinya.  

 Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Bau dari Seprai Tanpa Mencucinya 

Padahal, mencuci seprai baru sebelum digunakan penting dilakukan untuk melindungi kesehatan dan menjaga kebersihan tempat tidur.

Hayley Goldbach, dokter kulit bersertifikat, mengatakan bahan kimia yang digunakan dalam pemrosesan dan pewarnaan kain masih dapat bertahan pada produk ketika membelinya.

Bahan kimia ini dapat menyebabkan masalah, dari dermatitis kontak (sering kali pada hal-hal seperti pewarna yang tersebar) hingga kemungkinan karsinogenesis (bahan kimia penyebab kanker).  

"Penting juga dipahami mencuci seprai sekali saja tidak akan sepenuhnya menghilangkan bahan kimia, tapi ini adalah awal yang baik," ucap Goldbach dikutip dari Better Homes and Gardens, Selasa (26/11/2024).

Baca juga: 7 Penyebab Seprai Putih Kusam dan Menguning

Hyacinth Tucker, pemilik dan ahli binatu di The Laundry Basket--perusahaan langganan layanan binatu yang melayani Maryland dan Virginia Utara--mengatakan selain menghilangkan bahan kimia, mencuci seprai baru membantu menghilangkan debu, kotoran, atau kuman yang terkumpul.

Mencuci seprai baru juga dapat melembutkan seprai, membuatnya lebih nyaman digunakan untuk tidur.

Alicia Sokolowski, Presiden dan co-CEO dari AspenClean--sebuah lini produk laundry alami--serta memiliki 15 tahun pengalaman dalam bidang laundry, menambahkan mencuci seprai dapat bermanfaat bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau alergi karena dapat menghilangkan iritasi. 

Baca juga: Jangan Malas Mengganti Seprai, Ini Bahayanya

Cara mencuci seprai baru dengan benar

Shutterstock Ilustrasi mencuci seprai

Baik Tucker maupun Sokolowski menyatakan mencuci seprai baru harus dilakukan setiap minggu atau setidaknya dua minggu sekali untuk menjaga seprai tetap bersih. 

“Air dingin, detergen yang lembut, dan siklus lembut semuanya sempurna untuk menjaga seprai tetap terlihat bagus,” ujar Sokolowski.

Untuk ekstra bersih, menambahkan 236 mililiter baking soda dan 118 mililiter cuka ke dalam cucian akan menghasilkan keajaiban. 

Baca juga: 5 Bahan Terbaik untuk Seprai, Bikin Tidur Lebih Nyenyak 

Untuk pengaturan siklus, Tucker merekomendasikan menggunakan mode lembut untuk mencegah keausan dan menghindari membebani mesin cuci secara berlebihan untuk memastikan seprai dibersihkan secara menyeluruh.

“Kami juga merekomendasikan menghindari pelembut kain, yang dapat meninggalkan residu yang membuat seprai kurang bernapas dan sering mengandung bahan kimia keras,” ujar Tucker.

Untuk pengeringan, Tucker merekomendasikan mempertimbangkan pengeringan garis atau pengeringan udara jika memungkinkan untuk mencegah keausan yang dapat terjadi pada pengering. 

Kapan harus mengganti seprai? 

Meski seprai lama masih terlihat utuh dan baik, Tucker menyarankan mengganti seprai dengan seprai baru setiap dua atau tiga tahun atau ketika mulai melihat tanda-tanda keausan.

“Anda tahu bahwa mungkin sudah waktunya mengganti seprai jika melihat tanda-tanda keausan, seperti lubang atau kain yang menipis,” imbuhnya.

Selain itu, hilangnya elastisitas pada seprai yang tidak lagi pas di tempatnya atau warna yang memudar secara signifikan adalah indikator jelas bahwa perlu mengganti seprai baru.