JAKARTA, KOMPAS.com - Kemunculan tikus di rumah tentu tidak diinginkan pemilik hunian mana pun.
Selain merusak perabot dan makanan, tikus dapat membawa sejumlah penyakit yang dapat berdampak negatif pada kesehatan keluarga, seperti leptospirosis, pes, dan hantavirus.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Bangkai Tikus dari Rumah dan Membuangnya
Karena itu, keberadaan tikus di rumah tak boleh dibiarkan dan harus mengambil langkah pembasmian segera.
Namun, sebelum membasmi tikus dari rumah, harus mengetahui dengan pasti bahwa tikus ada dan telah menyerang hunian.
Biasanya, tikus muncul di rumah untuk mencari sumber makanan dan minuman serta tempat berkembang biak.
Kehadiran tikus dapat diketahui dengan mudah melalui tanda-tanda yang ditinggalkan, tapi terkadang tidak menyadari tanda ini sampai tikus menginfestasi rumah.
Dengan mengidentifikasi tanda-tanda ini, dapat menemukan titik-titik masuknya tikus dan memasang tindakan pencegahan agar tikus tidak dapat masuk kembali.
Nah, dilansir dari Homes and Gardens, Kamis (5/12/2024), berikut sejumlah tanda adanya tikus di rumah.
Baca juga: Jangan Gunakan Kapur Barus untuk Membasmi Tikus di Rumah
Kotoran tikus berukuran kecil, berbentuk batang, dan berwarna coklat tua atau hitam. Biasanya, kotoran tikus dapat ditemukan di sudut-sudut dapur, belakang peralatan, dan dalam lemari.
Sama dengan hewan pengerat lainnya, tikus menghasilkan banyak kotoran sepanjang hari dan menemukan noda kotor di lantai atau alas tiang, tempat tikus cenderung berlari.
Untuk membuang kotoran tikus, penting mengenakan sarung tangan pelindung, lalu seka area yang terkena, dan disinfektan.
Baca juga: 10 Aroma yang Dibenci Tikus, Ampuh Usir dari Rumah
Selanjutnya, tanda adanya tikus di rumah adalah bau yang muncul. A.H. David, ahli pengendalian hama dan Pemimpin Redaksi di Pest Control Weekly, mengatakan jika memiliki serangan tikus, Anda mungkin akan mencium bau apek yang menyengat.
“Aroma ini biasanya merupakan campuran dari urine dan bahan sarang. Baunya seperti amonia yang kuat,' ucap A.H. David.
Tikus akan sering menandai wilayahnya dan lebih sering menemukan bau di area yang sering dilalui, seperti ruang bawah tanah, loteng, serta dapur.