Selain merusak perabot dan makanan, tikus dapat membawa sejumlah penyakit yang dapat berdampak negatif pada kesehatan keluarga, seperti leptospirosis, pes, dan hantavirus.
Karena itu, keberadaan tikus di rumah tak boleh dibiarkan dan harus mengambil langkah pembasmian segera.
Namun, sebelum membasmi tikus dari rumah, harus mengetahui dengan pasti bahwa tikus ada dan telah menyerang hunian.
Biasanya, tikus muncul di rumah untuk mencari sumber makanan dan minuman serta tempat berkembang biak.
Kehadiran tikus dapat diketahui dengan mudah melalui tanda-tanda yang ditinggalkan, tapi terkadang tidak menyadari tanda ini sampai tikus menginfestasi rumah.
Dengan mengidentifikasi tanda-tanda ini, dapat menemukan titik-titik masuknya tikus dan memasang tindakan pencegahan agar tikus tidak dapat masuk kembali.
Nah, dilansir dari Homes and Gardens, Kamis (5/12/2024), berikut sejumlah tanda adanya tikus di rumah.
Kotoran tikus berukuran kecil, berbentuk batang, dan berwarna coklat tua atau hitam. Biasanya, kotoran tikus dapat ditemukan di sudut-sudut dapur, belakang peralatan, dan dalam lemari.
Sama dengan hewan pengerat lainnya, tikus menghasilkan banyak kotoran sepanjang hari dan menemukan noda kotor di lantai atau alas tiang, tempat tikus cenderung berlari.
Untuk membuang kotoran tikus, penting mengenakan sarung tangan pelindung, lalu seka area yang terkena, dan disinfektan.
Bau
Selanjutnya, tanda adanya tikus di rumah adalah bau yang muncul. A.H. David, ahli pengendalian hama dan Pemimpin Redaksi di Pest Control Weekly, mengatakan jika memiliki serangan tikus, Anda mungkin akan mencium bau apek yang menyengat.
“Aroma ini biasanya merupakan campuran dari urine dan bahan sarang. Baunya seperti amonia yang kuat,' ucap A.H. David.
Tikus akan sering menandai wilayahnya dan lebih sering menemukan bau di area yang sering dilalui, seperti ruang bawah tanah, loteng, serta dapur.
Area yang baunya paling kuat menandakan tempat yang paling sering dikunjungi tikus dan kemungkinan besar kamu akan mengalami serangan tikus.
Selain membersihkan area yang terinfeksi, hilangkan bau tidak sedap ini dengan pengharum ruangan dan minyak esensial.
Minyak esensial peppermint dan lilin serai wangi adalah cara bagus untuk membuat rumah harum sekaligus mengandung sifat pengusir hama alami.
Garis-garis halus ini terbentuk dari minyak dan kotoran yang menempel pada bulu tikus saat berulang kali berlari di jalur yang sama.
Kamu dapat mengetahui seberapa sering tikus melintasi jalur tersebut dengan melihat seberapa mudahnya menghapus bekas minyak tersebut. Jika semakin mudah, artinya semakin baru aktivitas tikus tersebut.
Suara garukan
Suara garukan juga menjadi tanda adanya tikus di rumah. Bill Swank, ahli pengendalian hama sekaligus pendiri PestSource--sebuah pusat informasi tentang pengendalian hama di New Jersey, Amerika Serikat--mengatakan tikus aktif pada malam hari.
Apabila mendengar suara berlarian atau suara cakaran di dinding atau plafon, kemungkinan besar tikus berada di rumah.
Tikus mengeluarkan suara mencicit, berlari-lari, dan berisik yang dapat didengar, terutama pada malam hari ketika makhluk nokturnal ini paling aktif.
Suara cakaran, terutama di dalam dinding dan plafon, dapat menjadi salah satu tanda adanya tikus di rumah yang paling awal dan mengganggu dari serangan tikus.
Suara ini biasanya berasal dari tikus yang sedang mencari jalan melalui rumah, masuk melalui celah-celah terkecil.
Bekas gigitan
Tikus menggigit semua perabotan dan permukaan di rumah. Salah satu tempat untuk mencari bekas gigitan tikus adalah pada kemasan makanan dan kabel listrik.
Tikus juga suka mengunyah lubang-lubang kecil pada struktur kayu dan perabotan. Periksa lubang di bagian bawah lemari, laci, dan sofa.
Mendiamkan hal ini berlarut-larut dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada perabotan. Nah, itu dia sejumlah tanda adanya tikus di rumah.
/homey/read/2024/12/05/070000176/5-tanda-adanya-tikus-di-rumah-jangan-abai