优游国际

5 Fakta Meninggalnya Pembawa Acara Hilbram Dunar

Hilbram Dunar tutup usia di Rumah Sakit EMC Alam Sutera. Hilbram Dunar meninggal dunia di usia 48 tahun.

Ia meninggalkan sang istri, Denny Lusiana, dan dua anaknya, Ranu Ragusti Dunar dan Virpia Puteri Dunar.

Jenazah Hilbram Dunar dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Minggu, 31 Maret 2024 pukul 13.00 WIB.

优游国际.com merangkum fakta meninggalnya Hilbram Dunar sebagai berikut.

1. Kanker usus besar

Anak sulung Hilbram Dunar, Ranu Ragusti Dunar, sang ayah menderita kanker usus besar.

“Papa didiagnosa kanker (usus besar) tanggal 17 Oktober 2023,” ujar Ranu di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu kemarin.

Ranu mengatakan, awalnya Hilbram tidak langsung mengungkapkan diagnosis tersebut kepada keluarga.

Namun, ternyata diam-diam keluarga sudah mengetahui penyakit yang diidap Hilbram Dunar dari dokter.

Sakit sang ayah diberitahukan ke keluarga agar bisa bersiap-siap ketika Hilbram memberitahukan soal sakitnya.

2. Kanker stadium 4

Menurut Ranu, kanker usus besar yang diidap Hilbram Dunar sudah memasuki stadiun empat.

Hilbram sempat menjalani sesi kemoterapi untuk mengatasi penyakitnya tersebut.

Ranu mengatakan ayahnya dilarikan ke RSPI Bintaro pada Sabtu (23/3/2024) karena kondisinya menurun.

Setelah dirawat empat hari di sana, Hilbram dilarikan ke ICU rumah sakit EMC Serpong pada Rabu (27/3/2024).

3. Masih beraktivitas

Ranu mengatakan, Hilbram Dunar masih sempat beraktivitas seperti biasa sebelum kemoterapi yang pertama.

Dunar masih bekerja dan melakukan berbagai aktivitasnya.

"Tapi sebelum kemonya yang sesi pertama Papa masih baik-baik aja, masih bersemangat, belum ada sakit-sakitnya, belum down, masih kerja," kata Ranu.

Ranu mengatakan, ayahnya juga terlihat kuat di hadapan anak-anaknya meski kerap mengeluh sakit kepada sang istri.

Ranu bahkan pernah mendapat cerita dari ibundanya terkait ayahnya. Ia menyebut Hilbram Dunar selalu berteriak kesakitan di malam hari.

4. Duka sang anak

Saat di pemakaman, Ranu Ragusti Dunar menyampaikan pesan penuh haru yang membuat pelayat hadir ikut menangis.

Ranu meminta ayahnya tak perlu khawatir meninggalkan ibu, dia, dan adiknya. Ia berjanji akan menjaga keluarga kecil mereka.

“Mungkin pertama kali aku kayak gini. Aku cuma pengin ngomong soal Papa. Papa enggak usah khawatir sama Mama sama Via (adik). Aku bisa jagain mereka. Papa punya teman-teman yang baik dan loyal sama Papa. Papa tenang saja di situ, Papa sudah enggak sakit lagi,” kata Ranu.

5. Duka para sahabat

Beberapa rekan selebritas juga tampak mengiringi jenazah Hilbram Dunar ke tempat peristirahatan terakhir.

Mereka yang hadir di antaranya Bayu Oktara, Teuku Wisnu, Soleh Solihun, sampai Arie Dagienkz.

Tak hanya di tempat peristirahatan terakhir, beberapa rekan Hilbram juga hadir di rumah duka di daerah Bintaro, Pondok Pucung, Tangerang Selatan.

Seperti di antaranya, Melaney Ricardo dan juga mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan hadir ke rumah duka Hilbram Dunar.

“Almarhum mas Hilbram ini pribadi yang sangat peduli, dengan masyarakat, dan selalu aktif terlibat. Saya mengenal beliau dalam kegiatan intensif beberapa bulan terakhir, dan perjumpaan terakhir itu di rumah kami,” ucap Anies.

“Kita mendoakan orang baik ini Insya Allah khusnul khotimah. Dan dilipatgandakan seluruh kebaikannya dan ditinggikan derajatnya di sisi Allah. Kami yakin amal jariyahnya mengalir tiada henti buat almarhum,” tutur Anies Baswedan.