KOMPAS.com – Molekul adalah gabungan dari dua atom atau lebih. Dalam ilmu kimia, selain molekul ada juga yang disebut sebagai biomolekul. Apa yang dimaksud dengan biomolekul? Berikut adalah pengertian biomolekul beserta jenis-jenisnya!
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, biomolekul atau molekul biologis adalah salah satu dari banyak zat yang diproduksi oleh sel dan organisme hidup. Karena berasal dari makhluk hidup, biomolekul juga disebut sebagai senyawa organik.
Biomolekul biasanya merupakan makromolekul atau molekul yang lebih besar karena tersusun dari molekul-molekul organik yang jauh lebih kecil. Menurut Lumen Learning, molekul organik membuat biomolekul mengandung unsur karbon.
Namun, karbon yang terkandung bukanlah karbon dioksida. Selain karbon, biomolekul juga mengandung berbagai kombinasi dari unsur lain seperti hidrogen, oksigen, nitrogen, belerang, fosfor, dan unsur lainnya.
Baca juga: Prinsip Pembentukan Molekul
Dilansir dari Biology LibreTexts, biomolekul terbagi menjadi empat jenis utama yaitu karbohidrat, lemak, protein, dan juga asam nukleat.
Karbohidrat adalah biomolekul yang terdiri dari unsur karbon, hidrogen, dan juga oksigen. Karbohidrat merupakan salah satu molekul terpenting karena merupakan sumber energi bagi tubuh untuk tumbuh dan berkembang.
Karbohidrat dibagi lagi menjadi tiga jenis yaitu monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Contoh monosakarida adalah glukosa dan fruktosa. Contoh disakarida adalah maltose dan laktosa. Adapun, contoh polisakarida adalah amilum dan selulosa.
Baca juga: Fungsi dan Sumber Lemak
Lipid adalah biomolekul tidak larut dalam air yang mengandung unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Dilansir dari Lumen Learning, lipid pada tubuh berfungsi menyimpan energi dalam jangka panjang, mengisolasi suhu, menyusun hormon, dan masih banyak lagi.
Biomolekul lipid dibagi menjadi empat jenis yaitu lemak, minyak, fosfolipid, dan steroid.
Protein adalah biomolekul yang mengandung unsur karbon, hidrogen, oksigen, dan nitrogen. Protein adalah biomolekul yang memiliki jenis juga fungsi paling beragam.
Misalnya, protein bisa memiliki fungsi struktural yang membangun beberapa jaringan tubuh. Misalnya, keratin yang membangun kuku dan rambut atau miosin dan aktin yang membangun otot. Protein juga dapat berupa enzim, hormon, juga antibodi.
Baca juga: Apa Saja Fungsi Protein di dalam Tubuh?
Asam nukleat adalah biomolekul yang memegang kunci keberlangsungan hidup. Hal tersebut dikarenakan asam nukleat membawa sifat-sifat yang akan muncul pada suatu makhluk hidup. Sifat-sifat tersebut diturunkan dari generasi ke generasi melalui asam nukleat.
Asam nukleat terbagi menjadi dua jenis yaitu asam deoksiribosanukleat atau DNA dan asam ribonukleat atau yang lebih dikenal sebagai RNA.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.