KOMPAS.com - Invertebrata tanah memiliki kontribusi rendah terhadap total metabolisme respirasi tanah, jika dibandingkan dengan mikroba tanah.
Namun, hewan invertebrata tanah membantu mikroba dengan berbagai cara selama berlangsungnya proses dekomposisi dan siklus hara.
Berbagai cara tersebut meliputi peningkatan luas permukaan melalui fragmentasi, mendistribusikan kembali mikroba tanah, kekhususan memakan cendawan dan meremajakan kembali koloni mikroba tua?
Berikut penjelasannya mengenai peran invertebrata dan mikroba tanah dalam pembentukan struktur tanah!
Baca juga: Hewan Invertebrata: Ciri-ciri dan Klasifikasinya
Bentuk pengaruh yang pertama dari invertebrata terhadap pertumbuhan dan aktivitas mikroba adalah dengan mengonsumsi daun-daun mati yang baru berguguran dari pohon.
Hewan-hewan invertebrata tersebut seperti mikroarthropoda, memakan bagian-bagian daun mati yang lebih lunak dan menyisakan bagian-bagian yang mengandung lignin, seperti tulang daun.
Mikroarthropoda menggunakan mulut untuk mengunyah bagian yang lunak dari daun mati dan merobeknya fragmen-fragmen kecil.
Ketika fragmen-fragmen keluar dari tubuh hewan tersebut dalam bentuk kotoran ke tanah, luas permukaan dari daun mati tersebut meningkat yang menyediakan lebih banyak tempat bagi bakteri dan cendawan untuk berkolonisasi.
Baca juga: Reproduksi Bakteri : Reproduksi Seksual dan Aseksual
Meskipun komunitas mikroba dalam tanah itu banyak dan beragam, mereka sebagian besar tidak bergerak.
Mikroba tidak memiliki kemampuan untuk berpindah pada lingkungan tanah yang padat, sehingga membatasi aktivitas mereka di sekitar tempat hidupnya.
Namun, hewan invertebrata dapat membantu mendistribusikan kembali mikroba melalui profil tanah/serasah/kotoran hewan baik lewat usus invertebrata setelah makan maupun dengan menempel pada bagian luar tubuh invertebrata.
Baca juga: Sistem Saraf pada Vertebrata dan Invertebrata
Kelompok mesofauna memiliki kekhususan dalam memakan cendawan, di mana mereka lebih suka memakan cendawan dibandingkan dengan detritus organik seperti serasah tanaman.
Dikarenakan hifa cendawan tinggi akan kandungan mineral dibandingkan pada serasah. Hal ini menunjukkan bahwa hifa cendawan memiliki kualitas nutrisi yang lebih baik.
Dengan memakan koloni mikroba yang sudah tua, hewan invertebrata dapat meremajakan kembali mikroba-mikroba tua tersebut.
Dengan cara ini invertebrata dapat merangsang cendawan untuk melakukan aktivitas dan pertumbuhan lebih lanjut.
Baca juga: Jenis Bahan Makanan yang Mengandung Flora Mikroba
Referensi:
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.