优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Penjelasan Kemendikbud Ristek soal 1.000 Lebih Sekolah PTM Klaster Covid-19

优游国际.com - 25/09/2021, 15:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Klaster sekolah atau klaster Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas menjadi perbincangan beberapa hari terakhir.

Hal tersebut karena adanya 1.000-an sekolah yang melaporkan adanya penularan Covid-19 menurut data Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Diberitakan 优游国际.com, 22 September 2021, Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud Ristek Jumeri mengungkapkan, terdapat 1.296 sekolah yang melaporkan penularan Covid-19 sejak awal pandemi 2020.

Adapun total sekolah yang telah melaksanakan PTM adalah 46.580 sekolah. Jumlah 1.296 itu disebut Jumeri hanya 2,8 persen dari total sekolah yang menyelenggarakan PTM.

Sementara itu, data per 23 September 2021, ada 1.302 klaster sekolah, dikutip 优游国际.tv, Jumat, (24/9/2021).

Baca juga: WHO dan UNICEF Desak Indonesia Buka Sekolah Tatap Muka, Ini Kata IDAI

Data dari Juli 2020

优游国际.com menghubungi Jumeri terkait data 1.000-an sekolah yang melaporkan penularan Covid-19. Jumeri menjelaskan bahwa data itu merupakan kompilasi sejak bulan Juli 2020.

"Ya (sejak 2020)," kata Jumeri pada 优游国际.com, Sabtu (25/9/2021).

"Itu bukan berdasarkan laporan satu bulan terakhir, tetapi 14 bulan terakhir sejak tahun lalu yaitu bulan Juli 2020," tambah dia.

Menurut Jumeri terdapat beberapa miskonsepsi di masyarakat terkait data tersebut. Jumeri menyampaikan lewat keterangan tertulis bahwa penyebutan klaster dinilai kurang tepat.

“Angka 2,8% satuan pendidikan itu bukanlah data klaster Covid-19, tetapi data satuan pendidikan yang melaporkan adanya warga sekolah yang pernah tertular Covid-19. Sehingga, lebih dari 97% satuan pendidikan tidak memiliki warga sekolah yang pernah tertular Covid-19," tutur Jumeri.

Oleh karena itu, imbuhnya, belum tentu klaster. Selain itu belum tentu juga penularan Covid-19 terjadi di satuan pendidikan.

Data tersebut didapatkan dari laporan 46.500 satuan pendidikan yang mengisi survei dari Kemendikbud Ristek.

Dari data itu, kata dia, ada yang sudah melaksanakan PTM terbatas ada juga yang belum.

Baca juga: Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Tersangka Suap, Apa Bedanya dengan Gratifikasi?

Isu ribuan siswa dan guru terpapar

Jumeri juga menanggapi isu mengenai 15.000 siswa dan 7.000 guru positif Covid-19 berasal dari laporan yang disampaikan oleh 46.500 satuan pendidikan.

Dia mengatakan laporan tersebut belum diverifikasi, sehingga masih ditemukan kesalahan.

Halaman:


Terkini Lainnya

8 Tanda Ginjal Tidak Sehat yang Muncul di Mata, Salah Satunya Penglihatan Ganda

8 Tanda Ginjal Tidak Sehat yang Muncul di Mata, Salah Satunya Penglihatan Ganda

Tren
Mei 2025 Sudah Musim Kemarau, Kenapa Indonesia Masih Hujan? Ini Kata BMKG

Mei 2025 Sudah Musim Kemarau, Kenapa Indonesia Masih Hujan? Ini Kata BMKG

Tren
Belajar dari Nana Mirdad, Pahami Perbedaan Pinjol dan Paylater

Belajar dari Nana Mirdad, Pahami Perbedaan Pinjol dan Paylater

Tren
Warganet Khawatirkan QRIS Bisa Buka Data Pribadi, Benarkah Demikian?

Warganet Khawatirkan QRIS Bisa Buka Data Pribadi, Benarkah Demikian?

Tren
Kisah Malaysia Airlines MH17, Ditembak Rudal Buatan Rusia dan Hancur di Angkasa

Kisah Malaysia Airlines MH17, Ditembak Rudal Buatan Rusia dan Hancur di Angkasa

Tren
Mumi Bangsawan Peru Berusia 5.000 Tahun Ditemukan di Bekas Pembuangan Sampah

Mumi Bangsawan Peru Berusia 5.000 Tahun Ditemukan di Bekas Pembuangan Sampah

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 4-6 Mei 2025, Bisakah Dilihat dari Langit Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 4-6 Mei 2025, Bisakah Dilihat dari Langit Indonesia?

Tren
Alasan Harga Emas Turun di Minggu Ini, Bagaimana Prediksi ke Depan?

Alasan Harga Emas Turun di Minggu Ini, Bagaimana Prediksi ke Depan?

Tren
500 KPM PKH Jawa Timur Telah Lalui Graduasi, Masih Bisa Terima Bansos?

500 KPM PKH Jawa Timur Telah Lalui Graduasi, Masih Bisa Terima Bansos?

Tren
Indonesia Diapit 2 Bibit Siklon Saat Musim Kemarau, Cuaca Ekstrem Meningkat?

Indonesia Diapit 2 Bibit Siklon Saat Musim Kemarau, Cuaca Ekstrem Meningkat?

Tren
Minum Kopi di Pagi atau Sore Hari, Mana yang Lebih Sehat?

Minum Kopi di Pagi atau Sore Hari, Mana yang Lebih Sehat?

Tren
Diabetes Tipe 5 Resmi Diakui, Bagaimana Gejala Penyakit Ini?

Diabetes Tipe 5 Resmi Diakui, Bagaimana Gejala Penyakit Ini?

Tren
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Sudirman 2025

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Sudirman 2025

Tren
Waktu Makan Ternyata Bisa Pengaruhi Kesehatan Jantung, Ini Kata Dokter IPB

Waktu Makan Ternyata Bisa Pengaruhi Kesehatan Jantung, Ini Kata Dokter IPB

Tren
Viral Promotor Konser DAY6 Disebut Rugikan Konsumen, Apa Kata YLKI?

Viral Promotor Konser DAY6 Disebut Rugikan Konsumen, Apa Kata YLKI?

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau