KOMPAS.com - Enzim adalah protein yang membantu mempercepat metabolisme, atau reaksi kimia dalam tubuh manusia.
Mereka membangun beberapa zat dan memecah zat lainnya. Semua makhluk hidup mempunyai enzim.
Proses biologis yang terjadi pada semua organisme hidup adalah reaksi kimia, dan sebagian besar diatur oleh enzim.
Secara alami tubuh manusia dapat menghasilkan enzim. Tapi, ia juga bisa didapatkan melalui manakan yang Anda konsumsi.
Baca juga: Pengertian Mutasi Genetik, Jenis-jenis, dan Contohnya
Dikutip dari laman National Human Genome Research Institute NIH, enzim adalah katalis biologis yang mempercepat laju reaksi kimia tertentu di dalam sel.
Enzim tidak hancur selama reaksi dan dapat digunakan berulang kali. Sebuah sel mengandung ribuan jenis molekul enzim yang berbeda, masing-masing memiliki fungsi spesifik untuk reaksi kimia tertentu.
Ada banyak enzim yang dikodekan oleh genom untuk membuat protein atau RNA yang mempercepat berbagai reaksi kimia untuk melakukan ribuan fungsi berbeda di dalam sel.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Zat? Berikut Pengertian dan Klasifikasinya
Mayoritas enzim adalah protein, meskipun ada pula yang merupakan molekul asam ribonukleat (RNA). Molekul RNA menerjemahkan informasi dari DNA dan membuat protein.
Setiap sel mengandung ribuan enzim, memberikan bantuan khusus ke seluruh tubuh. Enzim membantu reaksi kimia yang membuat seseorang tetap hidup dan sehat.
Misalnya, mereka melakukan fungsi penting untuk metabolisme, proses memecah makanan dan minuman menjadi energi.
Tak hanya mempercepat reaksi kimia dalam sel, enzim juga menurunkan ambang batas yang diperlukan untuk memulai reaksi yang diharapkan.
Mereka melakukan ini dengan mengikat zat lain yang dikenal sebagai substrat.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Anabolisme? Berikut Pengertian dan Fungsinya
Enzim memberikan dukungan untuk banyak proses penting dalam tubuh. Dilansir dari laman Medical News Today, berikut beberapa fungsi enzim:
1. Pada sistem pencernaan, enzim membantu tubuh memecah molekul kompleks yang lebih besar menjadi molekul yang lebih kecil, seperti glukosa, sehingga tubuh dapat menggunakannya sebagai bahan bakar.