优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Tolak Pendudukan, Irlandia Seriusi Upaya Larangan Impor dari Permukiman Israel di Palestina

优游国际.com - 25/10/2024, 14:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Irlandia terus mengupayakan payung hukum dalam bentuk rancangan undang-undang (RUU) untuk melarang impor dari permukiman pendudukan Israel di wilayah Palestina karena melanggar hukum kemanusiaan.

Komitmen tersebut disampaikan Perdana Menteri Irlandia, Simon Harris, pada Selasa (22/10/2024).

Pertimbangan itu diambil Irlandia setelah negaranya menerima konfirmasi hukum dari jaksa agung negara tersebut, sesuai dengan pendapat penasihat Mahkamah Internasional (ICJ) yang dikeluarkan pada Juli lalu.

Dikutip dari Reuters, Rabu (23/10/2024), RUU wilayah pendudukan kali pertama diajukan pada 2018 oleh seorang anggota parlemen independen Irlandia.

Meskipun menerima dukungan luas di parlemen, Pemerintah Irlandia mengatakan, mereka tidak dapat mengajukannya karena kebijakan perdagangan tersebut diatur oleh Uni Eropa.

Baca juga: Potret Pilu Gadis Kecil di Gaza Gendong Adiknya Selama 1 Jam demi Cari Bantuan Medis


Israel melanggar prinsip hukum kemanusiaan

ICJ mengeluarkan pendapat yang menyimpulkan bahwa pendudukan dan pencaplokan tanah Palestina selama beberapa dekade oleh Israel melanggar prinsip-prinsip dasar hukum kemanusiaan internasional.

Dikutip dari Anadulu, Selasa, penasihat ICJ menyatakan, pendudukan Israel atas wilayah Palestina adalah ilegal dan harus diakhiri sesegera mungkin.

Dalam sebuah pernyataan, Perdana Menteri Harris mengatakan bahwa pendapat itu juga menekankan kewajiban semua negara untuk tidak memberikan bantuan atau dukungan apa pun untuk mempertahankan situasi tersebut.

“Kewajiban ini termasuk kewajiban untuk mengambil langkah-langkah untuk mencegah hubungan perdagangan atau investasi yang membantu pemeliharaan situasi ilegal yang diciptakan Israeli-occupied Palestinian Territories (OPTs),” kata Harris.

Pekan lalu, Harris mengatakan bahwa negara-negara anggota Uni Eropa berkewajiban meninjau kembali perjanjian yang mengatur hubungan perdagangan blok tersebut dengan Israel. 

“Seperti yang saya katakan pada saat itu, komunitas internasional harus mengalihkan perhatiannya pada implementasi. Ini lebih mendesak dari sebelumnya. Kematian dan kehancuran di Gaza dan Tepi Barat harus dihentikan” katanya.

Dia menegaskan, pemerintah telah memutuskan untuk meninjau kembali RUU itu dan menyiapkan amandemen untuk menyesuaikannya dengan Konstitusi dan hukum Uni Eropa.

“Pemerintah berkomitmen untuk meneruskan pekerjaan ini, dimulai dengan peninjauan kembali RUU tersebut, yang akan dikembangkan melalui konsultasi dengan jaksa agung, menteri terkait, dan sponsor RUU itu (Senator Frances Black),” Harris.

"Jaksa Agung Irlandia telah mengklarifikasi bahwa ada dasar dalam hukum Uni Eropa yang memungkinkan negara-negara anggota untuk mengambil tindakan nasional," tambahnya.

Hal tersebut juga menunjukkan bahwa Pemerintah Irlandia sekarang akan mempertimbangkan kembali RUU wilayah pendudukan.

“Ini adalah niat pemerintah. Setiap pembatasan perdagangan akan fokus pada wilayah Palestina yang diduduki Israel," ujar Harris.

Baca juga: Sukarelawan MER-C Ungkap Kondisi RS Indonesia Saat Israel Gempur Gaza

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Libur Panjang Waisak 2025, Ini 10 Tempat Wisata Bernuansa Buddha di Indonesia

Libur Panjang Waisak 2025, Ini 10 Tempat Wisata Bernuansa Buddha di Indonesia

Tren
Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, Psikolog Beri 5 Saran Ini ke Para Orang Tua

Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, Psikolog Beri 5 Saran Ini ke Para Orang Tua

Tren
Saat Bandung dan Bogor Tingkatkan Layanan Tes HIV, Sifilis, dan Hepatitis B untuk Ibu Hamil...

Saat Bandung dan Bogor Tingkatkan Layanan Tes HIV, Sifilis, dan Hepatitis B untuk Ibu Hamil...

Tren
Apakah Tidur di Lantai Bisa Kena Angin Duduk? Ini Jawaban Dokter

Apakah Tidur di Lantai Bisa Kena Angin Duduk? Ini Jawaban Dokter

Tren
India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata, Trump Klaim atas Mediasi AS

India-Pakistan Sepakat Gencatan Senjata, Trump Klaim atas Mediasi AS

Tren
Paus Leo XIV Ternyata Pernah Kunjungi Indonesia, Berikut Lokasi yang Dikunjungi

Paus Leo XIV Ternyata Pernah Kunjungi Indonesia, Berikut Lokasi yang Dikunjungi

Tren
Muncul Awan Klorin Beracun di Spanyol, 16.000 Warga Diminta Tetap di Rumah

Muncul Awan Klorin Beracun di Spanyol, 16.000 Warga Diminta Tetap di Rumah

Tren
Kenapa AS dan China Akhirnya Mau Berunding soal Tarif?

Kenapa AS dan China Akhirnya Mau Berunding soal Tarif?

Tren
Kisah Penerbangan Saudia 163: Saat Pintu Dibuka di Bandara, 301 Penumpang Ditemukan Sudah Tewas

Kisah Penerbangan Saudia 163: Saat Pintu Dibuka di Bandara, 301 Penumpang Ditemukan Sudah Tewas

Tren
Bagaimana Cara Arkeolog Tahu Jenis Kelamin dari Kerangka Manusia?

Bagaimana Cara Arkeolog Tahu Jenis Kelamin dari Kerangka Manusia?

Tren
Viral, Video Polisi Diduga Rebut Boks Berisi Rokok Ilegal, Ini Kata Bea Cukai dan Polrestabes Surabaya

Viral, Video Polisi Diduga Rebut Boks Berisi Rokok Ilegal, Ini Kata Bea Cukai dan Polrestabes Surabaya

Tren
Apakah Paus Leo XIV Tak Sejalan dengan Trump?

Apakah Paus Leo XIV Tak Sejalan dengan Trump?

Tren
5 Minuman yang Aman dan Baik Dikonsumsi Penderita Gagal Ginjal

5 Minuman yang Aman dan Baik Dikonsumsi Penderita Gagal Ginjal

Tren
Pakistan Gelar Rapat Komando Nuklir Setelah Serang India?

Pakistan Gelar Rapat Komando Nuklir Setelah Serang India?

Tren
Apakah Cuci Darah karena Gagal Ginjal Ditanggung BPJS Kesehatan? Ini Ketentuannya

Apakah Cuci Darah karena Gagal Ginjal Ditanggung BPJS Kesehatan? Ini Ketentuannya

Tren
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau