优游国际

KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melanjutkan agenda kunjungan kerjanya ke Kota Sorong, salah satunya dengan berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Sorong Dr. Muhammad Ali, pada Rabu (21/12/2022).

Setibanya di kampus, Zulhas biasa dia disapa langsung disambut oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Sorong serta mahasiswa.

Baca juga: Ini Jadwal Lengkap Libur Sekolah bagi Siswa di Provinsi Jawa Barat

Dia mengaku kagum dengan Muhammadiyah yang konsisten berjuang dengan nilai-nilai jalan tengah yang tercermin dari amal usahanya yakni lembaga pendidikan maupun kesehatan.

Menurut Zulhas, sekolah atau Universitas Muhammadiyah tidak pernah pilih-pilih siswa berdasarkan latar belakang suku ataupun agama.

"Universitas Muhammadiyah Sorong contoh nyata Muhammadiyah konsisten di jalan tengah. Tidak pernah ada cerita Muhammadiyah pilih-pilih siswa karena non-muslim, karena suku, apalagi karena warna kulit. Siapa saja yang mau belajar di Universitas Muhammadiyah boleh, selama memenuhi aturan yang berlaku," kata dia dalam keterangannya.

Zulhas pun tak sungkan menyebut Universitas Muhammadiyah Sorong adalah salah satu universitas terbaik di Papua Barat Daya.

Untuk itu, dia memotivasi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sorong harus memiliki daya juang, tangguh, serta punya visi ke depan.

"Ini sudah bisa belajar di universitas yang bagus, untuk itu harus dimanfaatkan, harus punya saya juang, harus tangguh dan punya visi. Mereka yang punya visi hari-harinya pasti produktif," ujar dia.

Dia meyakini, jika pendidikan di Sorong maju, maka masa depan Sorong, Papua Barat Daya, bahkan Indonesia ke depan juga akan cerah.

Baca juga: Ini Biaya Kuliah S1 Aktuaria UI, UGM, ITB, UPH, dan UB

"Masa depan Papua Barat Daya dan bahkan Papua pada umumnya ada di tangan generasi mendatang, pintar saja tidak cukup, kita juga harus punya mental petarung," jelas dia.

"Untuk itu, alokasikan waktu, tenaga, dan uang untuk terus meningkatkan kualitas diri, investasi skill itu penting," tuturnya.

Nilai-nilai yang dijaga Muhammadiyah ini juga dikaitkan dengan hukum Tuhan yang pasti, yakni siapa yang belajar bersungguh-sungguh dan bekerja keras maka akan memperoleh kesuksesan.

Baca juga: 20 Jurusan ITB Punya Daya Tampung Terbanyak, Referensi SNPMB 2023

"Jangan lupa, hukum Tuhan itu pasti, siapa yang belajar tekun, bekerja keras, bekerja cerdas, dan rajin, maka akan memenangkan pertarungan, tentu juga harus diikuti dengan doa kepada yang maha kuasa," tukasnya.