Mendengar perkataan Akseyna, Utari mengaku kaget. Prestasi yang ditorehkan oleh Akseyna bagi Utari, sudah memuaskan.
"Selama ini belum pernah sampai mendapat mendali, baru Akseyna yang bisa. Saya bilang ke dia, tidak apa-apa. Perunggu itu sudah cukup membanggakan," ujar Utara.
Sri Utari berkesan dengan perkataaan yang diutarakan oleh Akseyna. Ia pun mengunggah peristiwa itu di akun Facebooknya setelah mendengar kabar Akseyna ditemukan meninggal dunia.
"Mengenang kebersamaan dengan Akseyna Ahad Dori. Bahagia melihatmu menerima piala dan medali OSN bidang Biologi. Terharu ketika melihatmu berlari dari mimbar ke tribun tempatku berdiri, mendekat, dan berkata 'maaf ibu hanya dapat mendali perunggu'. Tidak nak, ini capaian yang luar biasa. Hingga detik ini kaulah satu-satunya yang mampu memberikan mendali OSN bidang Biologi," tulis Utari dalam status Facebooknya.
Baca juga: Siswa Indonesia Raih Empat Medali Olimpiade Biologi Internasional
Di akhir, Utari menulis "Engkau harus pergi untuk selama-lamanya dalam usiamu yang masih muda. Semoga engkau damai di sisiNYA, mendapat tempat terindah, diampuni seluruh dosa-dosa dan diterima amal ibadah. Amin"
Tak hanya menulis status di Facebook, Sri Utari bahkan mengunggah foto-foto kala mendampingi Akseyna di OSN.
"Saking emosionalnya mendengar berita itu, saya menulis status dan mengupload foto-foto saat-saat mendampingi Akseyna," kata Utari.
Akankah misteri kasus pembunuhan Akseyna bisa terkuat? Mari kita berdoa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.