优游国际

PARIS, KOMPAS.com - Akhirnya, konser Natal kembali digelar di gereja Notre Dame Paris, Perancis, sejak kebakaran yang melanda pada tahun lalu.

Meski begitu demi menjaga keselamatan, anggota paduan suara yang membawakan pujian mengenakan helm pelindung selama mereka tampil.

Baca juga:

Ini merupakan konser Natal pertama yang diadakan di gereja yang berusia hampir 1.000 tahun itu sejak kebakaran melanda pada April 2019.

Saat proses merekam konser dilakukan di Notre Dame, pengamanan terhadap 25 orang yang memadati ikon bersejarah Perancis itu ditingkatkan secara drastis.

Uskup Agung Paris Michael Aupetit mengatakan, menggelar konser Natal di sana sangatlah penting, terutama saat Covid-19 mewabah.

Selain mengenakan helm pelindung berwarna kuning, anggota paduan suara maupun orkestra yang bertugas memakai sepatu boot dan pakaian kerja sebagai bentuk protokol keselamatan.

Anggota orkestra harus beradaptasi setelah paduan suara anak tak datang, dengan jumlah penyanyi yang tampil di depan berkurang drastis.

Dilansir The Sun Jumat (25/12/2020), mereka membawakan sejumlah komposisi yang umum saat Natal seperti Silent Night, Jingle Bells, hingga Ave Maria gubahan Franz Schubert.

Konser tersebut dilaporkan direkam di bangunan Gotik yang rusak parah itu pada 19 Desember, dan disiarkan pada 25 Desember waktu setempat.

Baca juga: Pasca-serangan Teror, Warga Letakkan Bunga dan Lilin di Depan Gereja Notre-Dame