Selain itu, aksi tersebut juga diikuti oleh beberapa mantan pendukung Prayuth sebagaimana dilansir Reuters.
"Dalam 89 tahun sejak berakhirnya absolutisme, kami tidak mendapat tempat," kata Jatupat.
Wakil Kepala Polisi Bangkok Piya Tavichai mengatakan, sekitar 2.500 personel polisi telah dikerahkan untuk menjaga ketertiban.
"Menggelar pertemuan saat ini tidak tepat karena bisa memicu penyebaran virus lebih lanjut," kata Piya.
Baca juga: Rencana Vaksinasi Covid-19 Thailand Diprotes dan Diragukan Warganya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.