WASHINGTON DC, KOMPAS.com – AS diam-diam menganjurkan para pemimpin Ukraina untuk memberi sinyal mau bernegosiasi dengan Rusia.
Washington juga menganjurkan Kyiv membatalkan pengumuman publik yang menyatakan bahwa Ukraina hanya mau pembicaraan damai jika Presiden Rusia Vladimir Putin dilengserkan dari kekuasaan.
Kabar tersebut diwartakan surat kabar The Washington Post pada Sabtu (5/11/2022) mengutip sumber-sumber anonim yang dekat dengan masalah tersebut.
Baca juga: Ukraina Terkini: Iran Akhirnya Mengaku Pasok Drone ke Rusia
Sumber-sumber tersebut menuturkan, anjuran tersebut tak lantas bertujuan untuk mendorong Ukraina ke meja perundingan, sebagaimana dilansir Reuters.
Akan tetapi lebih ke arah memastikan Kyiv mempertahankan dukungan dari negara-negara lain yang menghadapi kekhawatiran rakyatnya akan perang di tahun-tahun mendatang.
Sumber tersebut menuturkan, diskusi tersebut menggambarkan kompleksitas posisi pemerintahan Presiden AS Joe Biden di Ukraina.
The Washington Post menyebutkan, para pejabat AS berbagi asesmen dengan kawan-kawan mereka di Ukraina bawa Putin untuk saat ini tidak serius tentang negosiasi.
Akan tetapi, keengganan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk berbicara dengan Putin telah menimbulkan kekhawatiran di beberapa negara Eropa, Afrika, dan bahkan Amerika Latin.
Pasalnya, negara-negara tersebut mengalami dampak paling terasa akibat perangdalam hal melonjaknya harga makanan dan harga bahan bakar.
Baca juga: Medvedev Sebut Invasi Rusia di Ukraina Perang Suci Lawan Setan, Klaim Mampu Kirim Musuh ke Neraka
“Kelelahan Ukraina adalah hal yang nyata bagi beberapa mitra kami,” lapor The Washington Post mengutip seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya.
Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih dan Kementerian Luar Negeri AS tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters atas laporan tersebut.
Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan dalam kunjungannya ke Kyiv pada Jumat (4/11/2022) bahwa dukungan Washington untuk Ukraina tetap tidak akan goyah.
Baca juga: G7 Sepakat Bantu Rekonstruksi Ukraina
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.