JAKARTA, KOMPAS.com — Jika kamu melihat bercak berbentuk tepung pada dedaunan tanaman, kemungkinan besar tanaman sedang terserang penyakit embun tepung. Penyakit ini sangat umum menyerang tanaman.
Sebenarnya, hal ini bisa diatasi dengan pestisida kimia yang dijual di pasaran. Namun jika kamu menginginkan menanam dengan teknik organik, pestisida buatan sendiri bisa menjadi pilihan.
Apa itu jamur tepung?
Dilansir dari The Spruce, Kamis (4/3/2021), jamur tepung dapat disebabkan oleh banyak spesies jamur yang berbeda, meskipun jamur yang paling umum di cucurbits adalah Podosphaera xanthii.
Embun tepung sangat mudah dikenali karena gejalanya berupa bercak putih atau abu-abu pada daun, batang, bunga, bahkan buah tanaman.
Biasanya yang pertama kali dilihat adalah residu tepung pada daun dan batang bagian bawah, tetapi jika dibiarkan, lapisan tepung dapat menyelimuti seluruh tanaman.
Embun tepung lebih menyukai kondisi hangat dan kering dengan kelembapan tinggi yang dikombinasikan dengan suhu sedang.
Meskipun kasus embun tepung yang ringan biasanya tidak berakibat fatal bagi tanaman, infeksi parah dapat melemahkan nutrisi dari tanaman, menyebabkan daun layu dan menguning.
Kehilangan daun pada tanaman seperti tomat dan paprika, misalnya, dapat menyebabkan jerawat pada buah.
Spora embun tepung disebarkan oleh angin dan dapat bertahan hidup di udara yang dingin, puing-puing tanaman atau tumpukan kompos. Pastikan untuk membuang tanaman dan daun yang terinfeksi untuk membantu mencegah wabah di kemudian hari.
Buat pestisida semprot alami
Kamu dapat menggunakan semprotan buatan sendiri untuk mengontrol penyebaran jamur embun tepung pada tanaman.
Ini tidak akan menghilangkan jamur pada daun yang sudah terserang, tetapi dapat membantu mencegahnya menyebar ke seluruh tanaman.
Bahan:
- 3,7 liter
- 1 sendok makan soda kue
- Setengah sendok teh sabun pencuci piring non-deterjen cair
Campur semua bahan secara menyeluruh dalam wadah ukuran galon atau wadah plastik, lalu tuangkan sebagian campuran ke dalam botol semprot.
Kamu juga dapat mencampur dan menyemprot langsung dari alat semprot bertekanan tinggi. Semprot tanaman setiap minggu, sebaiknya pada hari-hari yang mendung untuk mencegahnya membakar daun.
Lapisi semua sisi daun dan batang, dan biarkan mengering. Simpan campuran sisa semprotan dalam wadah, kocok cepat sebelum digunakan kembali. Semprot kembali setelah hujan.
Tips mencegah embun tepung
Praktik yang baik sangat membantu mencegah atau meminimalkan pembentukan embun tepung di tempat pertama.
Pilih tanaman yang tidak terlalu rentan terhadap embun tepung. Cari benih atau tanaman yang diiklankan sebagai tahan embun tepung.
Beri jarak terhadap tanaman yang rentan terserang embun tepung dengan tanaman yang lainnya. Semakin jauh jarak antara tanaman, semakin baik sirkulasi udara dan semakin kecil kemungkinan embun tepung akan menyebar ke tanaman lain.
Buang daun dan batang tanaman yang sakit dengan membuangnya ke tempat sampah. Jangan membuat kompos dari daun yang terkena penyakit ini, karena spora jamur dapat hidup cukup lama.
Jangan biarkan tanaman mati di taman, karena akan segera menginfeksi kembali tanaman muda yang baru saja tumbuh.
/homey/read/2021/03/04/214300876/tangani-penyakit-embun-tepung-pada-tanaman-dengan-pestisida-buatan-sendiri