优游国际

7 Penyebab Kucing Mogok Makan dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, KOMPAS.com--  Kucing terkenal pilih-pilih makanan, tetapi jika teman berbulumu tidak makan sama sekali, ini adalah kondisi yang sangat serius yang perlu dipantau secara ketat.

Penyebabnya bisa sesederhana seperti kebosanan dengan pola makan yang sama, hingga serius seperti, obstruksi usus.

Berikut adalah beberapa penyebab kucing mogok makan seperti dilansir dari Love To Know, Senin (18/10/2021).

1. Masalah pada makanannya

Ada beberapa kemungkinan kekhawatiran yang bisa berhubungan langsung dengan makanan kucing, diantarannya:

• Makanan sudah lama atau basi

Kucing sangat mirip dengan manusia dalam hal mereka menikmati makanan yang rasanya enak, sehingga mereka mungkin menolak untuk memakan makanan yang sudah lama atau basi.

Makanan kucing bisa menjadi lebih cepat basi jika disimpan di lingkungan yang hangat atau lembab daripada makanan yang disimpan di tempat yang sejuk dan kering.

Jika kamu tinggal di iklim yang lembab, simpan makanan kucing di tempat yang sejuk atau beli makanan dalam jumlah sedikit untuk menghindari pembusukan.

• Makanan Tterlalu dingin

Kucing lebih suka makanan yang hangat atau, paling tidak, suhu ruangan. Jika kucing menolak makanan kucing kalengan yang telah disimpan di lemari es, biarkan sampai berubah menjadi suhu kamar atau campur dengan air hangat sebelum memberikannya kepada hewan peliharaan.

2. Bosan dengan pola makan

Sama seperti manusia yang bosan dengan makanan, kucing mungkin tidak suka makan hal

yang sama setiap kali makan. Jika kucing tidak tertarik dengan makanan normalnya, cobalah menggoda seleranya dengan menawarkan beberapa makanan berbeda, namun tetap yang aman untuk kucing.

Namun, mengubah pola makan kucing secara tiba-tiba dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti tinja yang lunak.

Untuk itu sebelum mengubah pola makan kucing, konsultasikan terlebih dahulu rencanamu ini pada dokter hewan yang biasa menangani Si Manis.

3. Masalah mangkuk makanan

Kucing dapat menghindari makanannya jika ada masalah dengan mangkuknya. Beberapa masalah umum yang dapat menyebabkan kucing menghindari makan termasuk alergi terhadap bahan mangkuk terbuat dari (dalam kebanyakan kasus, plastik), menerima muatan listrik dari mangkuk logam, atau mangkuk kotor.

Cobalah bahan masakan yang berbeda untuk menentukan apakah ini penyebab kucing tidak nafsu makan.

4. Adanya sumber makanan lain

Jika kucingmu kamu diizinkan keluar, mereka mungkin telah menemukan sumber makanan lain. Kucing dapat memakan berbagai satwa liar, seperti burung, tikus, bayi kelinci, belalang, bahkan ular.

Itu semua tergantung pada apa yang tersedia di tempat kamu tinggal dan seberapa petualang hewan peliharaanmu. Jika kamu tinggal di daerah pinggiran kota, kucing mungkin juga makan di rumah tetangga, terutama jika mereka memberi makan hewan peliharaannya di luar ruangan.

Meskipun kamu memiliki sedikit kendali atas hal ini, itu mungkin alasan mengapa hewan peliharaan menolak makanan di rumah.

5. Penyumbatan usus

Penyumbatan di dalam saluran usus, baik di usus bagian atas, perut, atau di usus besar, dapat mencegah kucing ingin makan. Penghalang terjadi ketika kucing memakan sesuatu yang tidak seharusnya, seperti ikat rambut atau tali.

Benda asing pada usus mencegah isi usus bergerak, yang dapat membuat kucing mual dan berhenti makan. Tergantung di mana dan apa benda asing itu, pembedahan mungkin

diperlukan.

Atau, kucing bisa tersumbat oleh kotorannya sendiri. Sembelit tidak jarang terjadi pada kucing, meskipun bisa menjadi gejala dari beberapa penyakit lain yang mendasarinya.

Kamu bisa mencoba pengobatan oral untuk membuat isi ususnya bergerak turun, tetapi kucing yang mengalami sembelit parah kadang-kadang memerlukan enema atau deobstipasi dari dokter (prosedur untuk mengeluarkan tinja secara manual, atau menggunakan infus nasogastrik terus menerus dari larutan polietilen glikol untuk menghasilkan efek yang sama).

Jangan pernah mencoba memberi kucing enema di rumah, karena banyak enema manusia beracun bagi hewan peliharaan.

Jika kucing stres, tertekan, atau takut, mereka mungkin enggan makan. Pertimbangkan apakah

ada perubahan dalam rumah tangga, apakah kamu baru saja pindah? Apakah kamu kehilangan hewan peliharaan? Sudahkah kamu mendapatkan hewan peliharaan baru? Sudahkah kamu memperkenalkan elemen baru lainnya? Kucing sangat sensitif terhadap lingkungan mereka, jadi mereka mungkin terlalu kesal untuk makan.

Cobalah memberi makan kucing di tempat yang terpisah dan tenang, jauh dari lalu lintas atau hewan lain.

Untuk mengatasi ini, kamu bisa berbicara dengan dokter hewan tentang solusi anti-kecemasan sementara atau permanen lainnya untuk membantu kucing menyesuaikan diri.

7. Infeksi saluran pernapasan atas

Ketika kucing terkena infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), mereka biasanya bersin, mengembangkan mata berair, dan menjadi sesak.

Peradangan pada jaringan di hidung dan tenggorokan dapat membuat menelan makanan menjadi tidak nyaman, ditambah ketidakmampuan mereka untuk mencium melalui hidung berarti mereka mungkin tidak memiliki nafsu makan.

Dengan antibiotik yang tepat, kucing dapat memperoleh kembali nafsu makan dan energinya yang normal.

Kamu bisa memeriksakan dan meminta obatnya dari dokter hewan, ya!

8. Demam

Kucing dapat mengalami demam karena berbagai alasan, termasuk abses, pyometra, infeksi bakteri lain, virus spesifik kucing menular, atau penyakit yang dimediasi kekebalan.

Terlepas dari sumbernya, apa pun di atas kisaran suhu normal untuk kucing, yaitu 37 hingga 38 derajat Celsius, dapat menyebabkan mereka berhenti makan.

Kamu dapat mencoba mengukur suhu tubuh kucing di rumah, tetapi kunjungan ke dokter hewan diperlukan untuk mengobati demam.