“Ini sangat keren. Kita sebagai pemain kopi berkesempatan melayani delegasi dari kopi-kopi terbaik dari Indonesia, dan mereka bisa merasakan seperti apa nikmat dan enaknya kopi dari Indonesia. Untuk event G20 ini, kita sajikan kopi Bali Kintamani, Aceh Gayo, dan Toraja Kalosi," jelas Yoshua.
Baca juga: Saatnya Menanam, Ini Prediksi 3 Tren Kopi di Indonesia
Sementara kain-kain yang diangkat oleh LPEI untuk ditunjukkan kepada bangsa-bangsa lain adalah kain tenun lurik dan tenun ikat yang sebagian sudah diolah menjadi aneka bentuk fashion dan home furnishing atau dekorasi rumah.
Kain tenun sendiri merupakan warisan budaya yang eksistensinya terus dikembangkan setiap generasi. Bukti arkeologis membuktikan bahwa seni menenun sudah dikenal di Indonesia pada abad ke-9 dan ke-10.
Alat tenun yang digerakkan dengan tangan atau hand made membuat kegiatan menenun membutuhkan keahlian kecermatan, dan ketekeunan untuk menghasilkan kain yang berkualitas.
“Yang menarik dan industri kain ini, skalanya mulai dari yang kecil hingga industri. Nah, dalam proses produksi kain ini, keterlibatan kaum perempuan sangat dominan dalam proses produksi dan bisnisnya," terang Rijani.
Baca juga: Tips Gunakan Kain Berpola untuk Dekorasi Ruangan, Tenun hingga Batik
"Dengan mengangkat kain-kain Nusantara, LPEI melihat bahwa langkah ini memiliki dua manfaat yaitu sekaligus mengangkat bisnisnya dan l melibatkan perempuan dalam industri sehingga menjadikan kaum perempuan lebih berdaya,” papar Rijani.
Berdasarkan kajian Indonesia Eximbank Institute, nilai ekspor kopi Indonesia di tahun 2022 bisa mencapai Rp 14 triliun, dan pasarnya masih sangat luas. Sementara potensi ekspor kain tenun dan kerajinan kain di tahun ini diperkirakan dapat mencapai lebih dari Rp 1 triliun.
“LPEI berharap, dengan menggarap dua komoditas tersebut secara lebih fokus, mendampingi para pelakunya secara konsisten dan persisten, kita bisa memberikan kontribusi lebih besar bagi para pelaku usaha kopi dan kain di tanah air, sehingga dapat menjadi gestur postif bahwa pelaku usaha siap untuk bangkit dan pulih kembali,” pungkas Rijani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.