优游国际

Baca berita tanpa iklan.
Salin Artikel

GRIB Jaya Dukung Dedi Mulyadi Berantas Premanisme, Bantah Pembakar Mobil Polisi Anggota Resmi

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GRIB Jaya, Zulfikar, menegaskan bahwa Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, adalah sosok yang didukung penuh oleh Partai Gerindra dan organisasi GRIB Jaya.

Dalam pernyataan resminya, Zulfikar mengatakan bahwa Dedi Mulyadi merupakan bagian dari keluarga besar GRIB Jaya dan merupakan pilihan dari Presiden Prabowo Subianto.

"Perintah Ketua Umum kepada saya bahwa Gubernur Jawa Barat Kang Dedy Mulyadi adalah gubernur yang didukung Partai Gerindra dan juga didukung oleh organisasi GRIB Jaya. Artinya, Kang Dedy Mulyadi adalah bagian dari kita, teman kita, dan orang pilihan presiden kita," ujar Zulfikar dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (23/4/2025).

GRIB Jaya juga menginstruksikan seluruh anggota dan ketua di tingkat provinsi Jawa Barat untuk mendukung semua program kerja gubernur, terutama dalam upaya memberantas premanisme.

"Kami meminta semua anggota, para ketua di Provinsi Jawa Barat, untuk mendukung program-program yang dijalankan oleh Gubernur Jawa Barat," tegas Zulfikar.?

Selain memberikan dukungan, GRIB Jaya juga menyarankan agar Dedi Mulyadi merangkul semua organisasi kemasyarakatan (ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Jawa Barat.

"Pak Gubernur, tolong rangkul semua organisasi kemasyarakatan, para LSM yang ada di Jawa Barat. Toh mereka juga rakyatnya gubernur, anak-anaknya Pak Gubernur. Panggil mereka, ajak mereka bersama-sama mendukung kebijakan gubernur, khususnya dalam memberantas premanisme di Jawa Barat yang banyak disusupi oleh oknum-oknum yang memakai atribut ormas," ucap Zulfikar.

Bagaimana Klarifikasi GRIB Jaya soal Kasus Pembakaran Mobil Polisi di Depok?

GRIB Jaya juga memberikan klarifikasi terkait insiden pembakaran mobil polisi di Cimanggis, Depok, yang melibatkan sejumlah individu yang mengaku sebagai bagian dari GRIB.

Zulfikar menegaskan bahwa Tony Simanjuntak (TS), yang menjadi tersangka utama, bukan anggota resmi GRIB Jaya.

"Saudara Tony ini sempat mengajukan untuk masuk GRIB setelah dia melakukan pelanggaran hukum. Tapi pengajuan tersebut tidak pernah kami proses. Dia dan kelompoknya bahkan membeli atribut GRIB sendiri dan menancapkan bendera organisasi di lokasi sengketa tanpa sepengetahuan DPD Jabar maupun DPP GRIB Jaya," jelas Zulfikar.

Ketua Umum GRIB Jaya, Hercules Rozario Marshal, secara tegas mengutuk tindakan pembakaran tersebut.

Zulfikar menyebut perbuatan itu sebagai tindakan barbar, memalukan, dan mencoreng nama baik organisasi.

"Kami tidak akan memberikan pembelaan hukum apapun terhadap para pelaku. Bahkan jika ada yang terbukti anggota resmi, mereka tetap harus diproses secara hukum," kata Zulfikar.

Bagaimana Kronologi Insiden di Depok Menurut Kepolisian?

Menurut Kombes Pol Wira Satya Triputra, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, insiden tersebut berawal ketika Satreskrim Polres Depok hendak menangkap TS terkait kasus perusakan.

Saat tim kepolisian tiba di lokasi pada Jumat (18/4/2025) dini hari, terjadi perlawanan dari warga yang dipicu oleh pesan WhatsApp yang menyebar di internal kelompok ormas.

"Ada pesan di grup WhatsApp ormas GRIB yang menyebut 'Pak Tony ditangkap'. Kemudian salah satu tersangka memerintahkan menutup portal di akses keluar kampung," ujar Wira.

Perkelahian pun terjadi saat polisi berusaha membuka portal yang ditutup oleh tersangka RS. Enam orang telah ditetapkan sebagai tersangka, dan empat lainnya masih dalam daftar pencarian orang (DPO).

GRIB Jaya menegaskan dukungan terhadap tindakan tegas aparat penegak hukum dalam menindak para pelaku.

"Kami mendukung penuh kepolisian untuk menangkap dan memproses semua pelaku kejahatan itu," tutup Zulfikar.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dukung Deddy Mulyadi Berantas Premanisme, DPP GRIB Jaya: Pembakar Mobil Polisi Bukan Anggota Resmi.

/jawa-barat/read/2025/04/24/101039688/grib-jaya-dukung-dedi-mulyadi-berantas-premanisme-bantah-pembakar

Terkini Lainnya

Impor BBM Beralih dari Singapura ke AS, Biaya Logistik dan Kualitas Jadi Sorotan

Impor BBM Beralih dari Singapura ke AS, Biaya Logistik dan Kualitas Jadi Sorotan

Jawa Barat
Tabir Surya, Cara Aman Lindungi Kulit dari Sinar Matahari dan Risiko Kanker Kulit

Tabir Surya, Cara Aman Lindungi Kulit dari Sinar Matahari dan Risiko Kanker Kulit

Jawa Timur
Barcelona Menang Dramatis 4-3 atas Real Madrid di El Clasico Pekan Ke-35 Liga Spanyol

Barcelona Menang Dramatis 4-3 atas Real Madrid di El Clasico Pekan Ke-35 Liga Spanyol

Sulawesi Selatan
Krisis Kesehatan Mata di Gaza, 1.500 Warga Buta, Ribuan Terancam Alami Kebutaan

Krisis Kesehatan Mata di Gaza, 1.500 Warga Buta, Ribuan Terancam Alami Kebutaan

Jawa Timur
Harga Emas Antam Turun, Ini Daftar Terbaru Harga Emas Batangan per Gram Senin 12 Mei 2026

Harga Emas Antam Turun, Ini Daftar Terbaru Harga Emas Batangan per Gram Senin 12 Mei 2026

Jawa Timur
35 Ucapan Waisak 2025: Penuh Makna, Doa, dan Pesan Damai

35 Ucapan Waisak 2025: Penuh Makna, Doa, dan Pesan Damai

Jawa Timur
Gunung Semeru Alami Erupsi Lagi, Letusan Teramati Setinggi 700 Meter pada Senin Pagi

Gunung Semeru Alami Erupsi Lagi, Letusan Teramati Setinggi 700 Meter pada Senin Pagi

Jawa Barat
Tragis, Pria di Palembang Dianiaya Musuh Lama Jelang Akad Nikah

Tragis, Pria di Palembang Dianiaya Musuh Lama Jelang Akad Nikah

Sumatera Utara
Menghilang Selama 63 Tahun, Perempuan Asal Wisconsin Ditemukan Hidup dan Sehat

Menghilang Selama 63 Tahun, Perempuan Asal Wisconsin Ditemukan Hidup dan Sehat

Jawa Barat
Update Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 12 Mei 2025

Update Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 12 Mei 2025

Jawa Timur
TNI AL Pecat Serda Satria Arta Kumbara karena Terlibat Perang Rusia-Ukraina

TNI AL Pecat Serda Satria Arta Kumbara karena Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Sulawesi Selatan
Data Kualitas Udara Terbaru di Sulawesi Selatan Hari Ini, 12 Mei 2025

Data Kualitas Udara Terbaru di Sulawesi Selatan Hari Ini, 12 Mei 2025

Sulawesi Selatan
Habiburokhman Jadi Penjamin Mahasiswi ITB Pengunggah Meme Jokowi-Prabowo, ITB Perkuat Edukasi Etika Digital

Habiburokhman Jadi Penjamin Mahasiswi ITB Pengunggah Meme Jokowi-Prabowo, ITB Perkuat Edukasi Etika Digital

Sumatera Utara
Suporter Lakukan Tindakan Diskriminatif, PSSI Didenda Hampir Rp 500 Juta oleh FIFA

Suporter Lakukan Tindakan Diskriminatif, PSSI Didenda Hampir Rp 500 Juta oleh FIFA

Sulawesi Selatan
Kontroversi Peran TNI di Ranah Sipil, Pengamanan Kejaksaan Disorot

Kontroversi Peran TNI di Ranah Sipil, Pengamanan Kejaksaan Disorot

Kalimantan Timur
Baca berita tanpa iklan.

Terpopuler

1
2
3
4
5
Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke