JAKARTA, KOMPAS.com - Anda mungkin masih asing dengan istilah Building Information Modelling (BIM) dalam dunia konstruksi.
Padahal, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah menyelenggarakan teknologi tersebut demi menciptakan konstruksi berkelanjutan.
Dilansir dari laman Instagram resmi Kementerian PU @kementerianpu, Senin (28/4/2025), Kementerian PU telah menerapkan sekitar 28 proyek menggunakan BIM, mulai dari pasar, fasilitas olahraga, maupun fasilitas pendidikan.
Lantas, apa itu BIM?
Ini merupakan proses yang melibatkan berbagai macam alat, teknologi, dan metode secara digital yang digunakan untuk manajemen data dan informasi berbasis tiga dimensi.
Baca juga: Bangun Bendungan Cibeet Paket III, Waskita Gunakan BIM agar Efisien
Tentunya, dibuat secara kolaboratif antar-pihak untuk seluruh siklus proses konstruksi, aset manajemen, dan operasional, dengan tujuan membangun informasi.
BIM dibangun dalam bentuk 3D digital model dengan menambahkan data dan informasi lainnya ke dalam model tersebut untuk berbagai kebutuhan koordinasi serta kolaborasi dalam suatu proses.
Data dan model digital ini memungkinkan berbagai macam analisis, simulasi, dan evaluasi untuk menghasilkan proses yang efisien, efektif, serta optimal.
Lalu, jenis proyek seperti apa yang menerapkan BIM?