KOMPAS.com - Studi terbaru yang terbit di jurnal menemukan fakta menarik tentang ekor kadal.
Mereka mengungkap, kadal sebenarnya memiliki lebih banyak trik tentang ekornya daripada yang kita ketahui sebelumnya.
Kita tahu, saat terancam kadal dapat memutus ekornya kemudian menumbuhkannya lagi.
Dalam riset terbaru ini, ilmuwan menemukan bahwa kadal juga dapat menumbuhkan beberapa ekor. Bahkan ada beberapa individu yang diketahui memiliki enam ekor sekaligus.
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Bagaimana dan Kenapa Kunang-kunang Menyala?
Setelah menyusun catatan sejarah kadal multi-ekor, para peneliti menemukan regenerasi abnormal ini terjadi di beberapa spesies.
Memutuskan ekor adalah "kekuatan" super yang memungkinkan kadal untuk selamat dari serangan predator.
Ekor yang hilang ini kemudian diganti dengan batang tulang rawan. Terkadang mereka dapat menggandakan pertumbuhan ekor sehingga memiliki buntut bercabang dengan panjang yang sama.
Pertumbuhan yang tidak biasa adalah ketika ekor dapat menumbuhkan lebih banyak cabang.
Sebuah studi kasus yang didokumentasikan pada tahun 2015 kadal hitam-putih berukuran besar asal Argentina, Salvator merianae, memiliki enam cabang ekor.
Secara total, penulis studi meninjau 425 kadal dari 63 negara.
Mereka menemukan bahwa regenerasi beberapa ekor sebenarnya tidak jarang. Ahli memperkirakan, sekitar 3 persen kadal di seluruh dunia mungkin memiliki banyak ekor.
Para penulis penelitian menjelaskan bahwa jumlah ini sangat tinggi dan menimbulkan pertanyaan baru, bagaimana ekor berjumlah banyak memengaruhi kehidupan kadal.
Ahli memperkirakan, peningkatan massa tubuh dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk bergerak secara efisien.
Baca juga: Serba-serbi Hewan: Hiu Paus Punya Ribuan Gigi Kecil di Sekitar Mata
"Memutuskan ekor untuk menghindari predator dan kemudian menumbuhkannya lagi merupakan taktik yang bagus. Namun, ketika regenerasi ini menghasilkan beberapa ekor abnormal, ini mungkin akan berpengaruh besar pada kehidupan kadal," kata Bill Bateman, rekan penulis studi dari Curtin University, dalam sebuah pernyataan.
"Misalnya, bagaimana kadal dengan ekor bercabang dua memengaruhi kemampuan mereka untuk menemukan jodoh dan mengurangi peluang untuk reproduksi? Atau sebaliknya, mungkinkah itu berpotensi menguntungkan?" tanya Batemen.
"Perilaku menguji hipotesis ini akan menjadi arah penelitian yang menarik dan penting di masa depan, sehingga ahli biologi dapat mempelajari lebih lanjut tentang gaya hidup kadal berekor ganda ini," tutupnya seperti dilansir IFL Science, Jumat (17/7/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.