KOMPAS.com – Ada berbagai kelompok unsur kimia, salah satunya adalah logam berat. Apa yang dimaksud dengan logam berat dan unsur apa saja yang termasuk jenis logam berat? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut!
Dilansir dari Chemistry LibreTexts, logam berat adalah logam yang kerapatan, berat atom, atau nomor atomnya relatif tinggi.
Biasanya, logam berat memiliki nomor atom yang lebih besar dari 20. Logam berat juga mempunyai berat jenis (densitas) di atas 5 kg/dm3.
Baca juga: Logam: Pengertian, Unsur, Sifat, dan Klasifikasinya
Menurut Sarmistha Sen Raychaudhuri, dkk dalam Bioactive Natural Products (2021), logam berat terbagi menjadi dua yaitu logam berat esensial dan logam berat non esensial.
Logam berat esensial adalah logam berat yang diperlukan oleh organisme hidup. di mana logam berat ini menunjang fungsi biokimia dan fisiologis dalam tubuh manusia, hewan, maupun tumbuhan.
Biasanya, organisme memerlukan logam berat esensial dalam jumlah kecil. Sehingga, logam berat esensial termasuk ke dalam mikronutrien atau nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah kecil.
Contoh logam berat esensial adalah besi (Fe), mangan (Mn), seng (Zn), dan tembaga (Cu).
Baca juga: 8 Jenis Mikronutrien Tumbuhan beserta Fungsinya
Menurut Paul B. Tchounwou dalam Heavy Metals Toxicity and the Environment (2012), logam berat non esensial adalah logam berat yang tidak memiliki fungsi biologis.
Logam berat non esensial kerap menimbulkan efek racun (toksisitas) yang berpengaruh pada kesehatan manusia juga lingkungan.
Contoh logam berat non esensial adalah arsenik (As), cadmium (Cd), kromium (Cr), timbal (Pb), dan merkuri (Hg).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.