优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Perang Khandaq: Penyebab, Jumlah Pasukan, dan Akhir

优游国际.com - 02/12/2024, 07:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Perang Khandaq adalah pertempuran antara umat Islam melawan persekutuan besar kaum Yahudi dan Quraisy.

Perang Khandaq terjadi pada tahun 5 Hijriah atau 627 Masehi.

Menurut bahasa, Khandaq berarti parit. Dinamai Perang Khandaq karena dalam perang ini parit menjadi pertahanan umat Muslim.

Perang Khandaq disebut juga dengan Perang Ahzab, atau perang beberapa golongan, karena musuh umat Islam terdiri dari beberapa golongan yang bersatu, yakni Bani Quraidzah, Bani Nadhir, kaum Gathafan, dan kaum Quraisy.

Berikut ini kisah Perang Khandaq.

Baca juga: Mengapa Perang Khandaq Juga Disebut sebagai Perang Ahzab?

Penyebab Perang Khandaq

Secara umum Perang Khandaq terjadi karena tiga hal, yaitu:

  • Kekhawatiran kaum Yahudi dan kaum Quraisy akan eksistensi ajaran mereka setelah menyebarnya ajaran Islam.
  • Kaum Ghathafan ingin kembali menguasai perdagangan di wilayah Kota Madinah.
  • Keinginan dari pasukan sekutu (Bani Quraidzah, Bani Nadhir, kaum Gathafan, kaum Quraisy) untuk membalaskan dendam akibat kekalahan dalam perang-perang sebelumnya.

Tidak kurang dari 10.000 pasukan sekutu berangkat ke Madinah untuk menyerang umat Islam pimpinan Nabi Muhammad.

Sedangkan jumlah pasukan Perang Khandaq dari suku Quraisy berjumlah 4.000 orang, yang berangkat di bawah pimpinan Abu Sufyan.

Baca juga: Siapa yang Mengusulkan Membuat Parit pada Perang Khandaq?

Jalannya Perang Khandaq

Pemimpin perang kaum muslimin di Perang Khandaq adalah Nabi Muhammad.

Mendengar adanya koalisi orang-orang kafir yang akan menyerang Madinah, Nabi Muhammad bermusyawarah dengan para sahabat untuk menentukan strategi.

Untuk menghadapi persekutuan besar orang kafir, umat Islam sepakat menggunakan strategi parit yang diusulkan oleh sahabat Nabi.

Sahabat Nabi Muhammad SAW yang mengusulkan strategi pada Perang Khandaq yaitu Salman Al Farisi.

Usulan Salman Al Farisi diterima oleh Nabi dan para sahabat, meski awalnya sempat terkejut karena strategi perang parit tergolong baru bagi mereka.

Panjang parit Perang Khandaq mencapai 5.544 meter dengan lebar 4,62 meter.

Berkat parit yang dibuat atas usulan Salman Al Farisi, pada akhirnya tidak sampai terjadi pertempuran, melainkan hanya pengepungan selama sekitar 27 hari.

Perang Khandaq dimenangkan oleh umat Islam, karena pasukan sekutu gagal melewati parit yang dibuat umat Muslim dan memilih mundur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau