优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Jepang Hancurkan Bangunan Tinggi yang Halangi Pemandangan Gunung Fuji

优游国际.com - 14/06/2024, 09:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jepang akan menghancurkan kondominium 10 lantai yang hampir selesai dibangun di Tokyo, Jepang.

Keputusan itu disampaikan oleh perusahaan pengembang properti Sekisui House yang berbasis di Osaka, Jepang pada Selasa (11/6/2024).

"(Kami) secara sukarela memutuskan untuk menghentikan proyek tersebut," ungkap Sekisui House, dilansir dari The Japan Times.

Kondominium adalah sebuah bangunan tinggi berupa apartemen yang baru saja dibangun di bagian barat Tokyo, Jepang.

Baca juga: Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Apartemen itu diberi nama Fujimi yang artinya Fuji viewing atau "melihat fuji", lantaran menawarkan pemandangan gunung tertinggi di Jepang, yakni Gunung Fuji.

Namun, pihak pengembang memutuskan untuk merobohkan bangunan tersebut.

Lantas, apa alasan Jepang merobohkan bangunan tinggi Fujimi itu?

Baca juga: Jepang Sengaja Tutupi Pemandangan Gunung Fuji dengan Kain, Apa Alasannya?

Bukan karena pelanggaran tindakan ilegal

Dilansir dari laman Channel News Asia, perusahaan Sekisui House menyadari bahwa bangunan Fujimi menghalangi pemandangan Gunung Fuji dari kota Kunitachi, Tokyo, Jepang.

Hampir setengah dari lanskap tinggi gunung aktif di Jepang itu tertutupi bangunan apartemen tersebut.

Oleh sebab itu, Perusahaan dengan suka rela memutuskan untuk membongkar pembangunan apartemen tersebut.

"Pertimbangan kami membongkar bangunan karena pemandangan Gunung Fuji dari jarak jauh tidak memadai," ungkap perusahaan pengembang.

Sekisui House memastikan bahwa pembongkaran itu bukan karena pelanggaran tindak ilegal.

Baca juga: Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Mereka mengaku kurang mempertimbangkan nilai-nilai lokal saat membangun gedung tinggi tersebut.

"Tidak dapat disangkal bahwa situasi saat ini memiliki dampak yang sangat besar pada lanskap. Kami telah memutuskan untuk memprioritaskan pemandangan dari jalan," kata perusahaan.

Sebelumnya, sebagian masyarakat di sekitar lokasi telah menolak pembangunan gedung pencakar langit itu karena dinilai menghalangi Gunung Fuji.

Mereka mengaku tidak ingin kehilangan daya tarik kotanya yang berupa pemandangan Gunung Fuji itu.

Warga mengaku gembira setelah mengetahui perusahaan Sekisui House itu memasang papan pemberitahuan terkait pembongkaran kompleks tersebut.

Baca juga: Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan.
Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau