优游国际

Baca berita tanpa iklan.

Pemprov Bali Akan Berlakukan Program Satu Keluarga Satu Sarjana mulai 2026

优游国际.com - 28/04/2025, 15:07 WIB
Sania Mashabi,
Mahar Prastiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali akan menjalankan program satu keluarga satu sarjana mulai tahun 2026 mendatang.

Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan, program ini diadakan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan berintegritas.

Saat ini, kata Koster, program satu keluarga satu sarjana sedang dalam tahap dirancang dan pendataan oleh tim percepatan dan para rektor perguruan tinggi.

"Kini tim sementara mendata keluarga yang belum memiliki sarjana di rumahnya, kami akan terapkan konsep kerja sama dengan skema agar keluarga yang tidak mampu mendapat kebijakan khusus masuk perguruan tinggi," kata Koster dikutip dari Antara, Senin (28/4/2025).

Baca juga: Kemendikti Dukung Program Satu Keluarga Satu Sarjana di Bali

Partisipasi masuk ke perguruan tinggi baru mencapai 34 persen

Menurut Koster, saat ini akses dan partisipasi masuk ke perguruan tinggi baru mencapai 34 persen.

Oleh karena itu, pada periode keduanya kepemimpinanya, Pemprov Bali mendorong program ini dengan target tingkat partisipasi ke perguruan tinggi naik mencapai 40 persen.

“Untuk mencapai target itu, Pemprov Bali akan meluncurkan program satu keluarga satu sarjana, seluruh keluarga kurang mampu di seluruh Bali yang belum memiliki sarjana," ujarnya.

Dia menambahkan, saat ini sedang didata dan akan mendapat prioritas, skemanya.

"Kita berharap partisipasi perguruan tinggi, termasuk institut ini," tambah dia.

Baca juga: Kemendikdasmen Latih 1.200 Guru SMK, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kebijakan ini pun didukung oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek).

"Saya sangat sependapat dengan apa yang disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster mengenai program sumber daya manusia unggul di Bali, yakni satu keluarga satu sarjana," kata Staf Ahli Kemendikti Saintek Muhammad Hasan.

Hasan menuturkan, sains dan teknologi adalah fondasi bagi semua orang untuk saling berkolaborasi dan bekerja membangun Bali.

Oleh karena itu, menurut dia, sumber daya manusia harus terus ditingkatkan untuk menghadapi tantangan era modern saat ini.

Hasan pun, memuji ide Pemprov Bali dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia unggul melalui perguruan tinggi.

Baca juga: Cek Pedoman Resmi Kemendikdasmen untuk Upacara Bendera Hardiknas 2025

Ia berpesan agar kampus bisa melahirkan sains, teknologi, dan riset yang bisa berdampak pada program pembangunan di daerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita 优游国际.com WhatsApp Channel : . Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan.
Komentar
Baca berita tanpa iklan.
Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi 优游国际.com
Network

Copyright 2008 - 2025 优游国际. All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses 优游国际.com
atau